Married Deadline [✔]

M.D 16

Happy Reading...

H-7 hari dari tanggal pernikahannya tidak membuat Taehyung lepas begitu saja dari pekerjaannya, dia masih harus mengerjakan beberapa dokumen untuk memastikannya sebelum dia cuti menikah.

"Irene, kamu salah memasukan angka lagi?" Taehyung memijit pangkal hidungnya lelah, belakangan ini kinerja Irene menurun dan dia selalu mengeluh sakit kepala dan perut nya mual.

"Maaf pak, tadi saat mengerjakan itu kepala saya sedang pusing jadi tidak fokus mengerjakannya." Irene menundukan kepalanya tidak berani menatap atasannya ini, dia merasa bersalah karena harus menambah beban pekerjaan Taehyung karena harus mengoreksi hasil kerjanya berulang kali.

"Lebih baik kamu ambil cuti saja, daripada kerja tapi tidak benar seperti ini." Sudah berulang kali Taehyung tawarkan untuk cuti sesaat sampai dia bisa kembali bekerja seperti biasanya, tapi Irene selalu menolaknya karena dia tidak ingin merasa bosan seharian dirumah hanya menunggu Jin pulang kerja.

"Maaf pak, saya janji ini kesalahan yang terakhir kali nya."

"Yasudah, kamu perbaiki ini lagi dan pastikan tidak ada lagi angka yang salah kamu masukan." Irene mengangguk dan mengambil dokumen tersebut sebelum izin mengundurkan diri dari ruangan Taehyung.

Taehyung mengeluarkan ponsel miliknya untuk mengetahui keberadaan calon istrinya tersebut.

"Hallo." Ucap Taehyung begitu Jisoo mengangkat panggilannya.

"........"

"Kamu dimana?" Rupanya mendengar suara Jisoo cukup ampuh membuat moodnya kembali baik setelah banyak terjadi kesalahan dikantor, ya salah satu contohnya seperti Irene tadi.

"....."

"Mau aku jemput?" Meskipun Jisoo menolak dijemput  itu tidak akan berpengaruh karena Taehyung akan tetap menjemput Jisoo dimanapun dia berada.

"Yaudah kamu matiin aja telponnya, bentar lagi aku berangkat." Setelah Jisoo mematikan telpon nya, Taehyung langsung siap-siap untuk menjemput Jisoo yang sedang berada di salah satu mall.

"Irene saya mau keluar dulu, kalau bisa begitu saya datang pekerjaan kamu sudah selesai."

Irene yang sedang membetulkan kembali pekerjaannya, mengangkat kepalanya dan mengangguk mengiyakan perkataan Taehyung.

"Baik,Pak." Taehyung tersenyum puas dan mulai melangkahkan kakinya meninggalkan area perkantoran untuk menjemput sang calon istri.

***

Jisoo yang baru saja keluar dari salah satu salon yang di rekomendasikan oleh Jessica, melangkahkan kaki nya menuju area lobi Mall agar Taehyung tidak perlu kembali ribet jika harus masuk ke dalam Mall untuk menjemputnya.

"Jisoo, yaa?" Jisoo yang sedang memainkan ponselnya agar tak bosen saat menunggu Taehyung, mengangkat kepalanya dan menatap orang didepannya ini dengan pandangan bingung.

"Iyaa, siapa yaa?" Jisoo tidak bisa menutupi kebingungannya.

"Aku Minhyun, temen Sekolah mu dulu." Jisoo berusaha mengingat-ngingat apakah mereka dulu pernah satu sekolah atau tidak dan menepuk tangannya refleks begitu mengingatnya.

"Astaga, iyaa. Duhh sori-sori." Minhyun tertawa melihat ekspresi yang Jisoo tampilkan begitu telah mengingatnya, menurutnya penampilan Jisoo tidak berubah hanya pembawaannya saja yang sedikit dewasa.

"Hahaha, iya santai aja kali Jis. Btw kamu sendiri aja ke Mall gini?"

Jisoo mengangguk. "Iyaa,tadi aku abis dari salon gitu ya biasa cewek."