Congrats for 10k views!!! 🎊🎉
Here it is... just for you guys...
Jarang-jarang double up hehe.Note : Vote and comment!
Sooyoung dan Taehyung berdiri berdampingan. Hanya Taehyung yang selalu tersenyum menyambut ucapan selamat dari para tamu.
Sooyoung sendiri hanya diam dan menjabat tangan seraya mengucapkan terimakasih. Dirinya sudah memastikan Jungkook tak akan datang setelah meminta Wendy untuk terus bersama Jungkook hari ini sampai acara pernikahannya selesai.
"Tak bisakah kau sedikit tersenyum?" Tanya Taehyung
Sooyoung menoleh lalu tersenyum, "seperti ini?"
"Itu terlihat sangat palsu"
"Mana yang lebih baik? Bersikap biasa atau menyebar senyum palsu?" Tanya Sooyoung
Taehyung meraih tangan Sooyoung, menggenggamnya. "Baiklah. Lakukan apapun yang membuatmu nyaman"
Sooyoung diam. Ia ingin semuanya cepat berakhir.
"Aku kesal melihat kalian bersanding" suara seorang wanita yang sangat mereka kenal membuat Sooyoung dan Taehyung menoleh
"Kim Yerim" gumam Sooyoung, lalu menoleh ke Taehyung, "kau mengundangnya?" Tanya Sooyoung kaget
"Ah! Aku lupa" ucap Taehyung
Yerim melihat ke arah tangan Taehyung yang menggenggam tangan Sooyoung. "Hmm aku akan tetap mendoakan yang terbaik untuk kalian"
"Terimakasih" ucap Taehyung
"Tapi kita tidak tahu rencana Tuhan bukan? Yang terbaik bagi kita belum tentu terbaik bagi Nya" lanjut Yerim
Sooyoung menatap Yerim kaget. Matanya membulat, "Kau tahu, kau itu sangat aneh" ucap Sooyoung
"Ne! Aku memang aneh, menurutmu jika aku tidak aneh, aku mau datang kesini, mendatangi pernikahan orang yang menyiramku dengan wine? Apalagi dia menikah dengan seseorang yang aku sukai" ucap Yerim
Saat ini mata Taehyung yang membulat.
"Sudahlah. Aku sudah mengucapkan doa ku. Aku pergi" lanjut Yerim lalu berjalan pergi
"Kau menyiramnya dengan wine? Kapan?" Tanya Taehyung
Sooyoung tak menjawab, ia sibuk dengan pikirannya sendiri. "Oppa..." ucap Sooyoung
Taehyung menatap pengantinnya itu.
"Bukankah dia sedikit menarik?" Tanya Sooyoung
"Aku tak akan menjawab. Aku menyukaimu bukan dia" ucap Taehyung sambil membuang muka
Sooyoung diam. Kembali sibuk berpikir. Ia memang membenci gadis itu, karena mulutnya sangat tidak bisa di jaga. Tapi tak bisa di pungkiri sikap aneh Yerim membuat Sooyoung sedikit tertarik. Gadis yang tak tahu malu itu, semakin lama semakin membuat Sooyoung kagum.
***
"Aku akan menghentikanmu disini" ucap Wendy meraih botol soju yang tadinya akan di ambil oleh Jungkook. Mereka sudah berdiam diri di dalam kedai milik Wendy selama beberapa jam di temani oleh botol-botol soju.
Jungkook memberengut, "Noona, ayolah"
Wendy menggeleng, "Kau yang bilang akan menunggunya. Mengapa sekarang kau menjadi gila seperti ini?"
"Apa menurutmu aku masih bisa waras saat orang yang aku cintai menikahi laki-laki lain?" Keluh Jungkook
"Tapi dia menyuruhmu menunggu. Bukankah itu berarti dia akan kembali padamu?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Belong to Me?
Romance{COMPLETE} Cinta atau bisnis? kebahagiaan atau kekayaan? Park Sooyoung yang seumur hidupnya hanya dilatih untuk menjadi pemimpin perusahaan, harus menjalani hidup bagaikan boneka. Menjadi orang paling ditakuti dan disegani, tak membuatnya menjadi...