Lima belas

3.1K 83 4
                                    

*Ammar pov*
Qalesya kemana si???gua khawatir Cha sama lu.

Gua langsung melajukan motor gua dan kembali ke rumah untuk mengecek ada Qalesya atau tidak.

Setiba di rumah
"Assalamualaikum,Syaaaa"

"Waalaikumussalam"ucap bi Jum

"Qalesya udah pulang bi?"

"Belum"

Cha lu kemana???

Gua mencoba berkali kali meneleponnya, terhubung tapi tidak di angkat olehnya.

"Qalesya kemana si?"ucap gua gusar

"Tenang tuan,nanti non Qalesya pulang ko"

"Dia bilangnya ke toilet sekolah bi,tapi sampe sekarang belum pulang"

"Tenang tuan"

"Ah gatau lah bi"ucap gua langsung menaik ke atas

Saat sampai diatas gua tidak melihat Qalesya.

Papa mungkin bisa bantu.

"Assalamualaikum pa"

"Waalaikumussalam"

"Bisa bantu Ammar ga pa?"

"Kenapa?"

"Qalesya hilang di sekolah"

"Ko bisa?"

Ada pesan masuk dari Amel
Amel : Mar,gerbang sekolah udah dikunci sama satpam kita di luar

"Ammar ga tau pa,papa Ammar minta tolong jangan di kunci dong gerbang sekolahnya"

"Iya iya,nanti papa telepon pak wala agar tidak dikunci"

"Makasih ya pa,ammar mau cari Qalesya dulu.Assalamualaikum"

"Waalaikumussalam"

Gua memutuskan teleponnya dan langsung berjalan kebawah untuk kembali ke sekolah.

"Bi,nanti kalo Qalesya udah pulang telepon Ammar ya Bi"

"Iya"

Gua melajukan motor ke sekolah.

*Author pov*
Ammar tiba di sekolah.

"Belum masuk?"tanya Ammar

"Ya udah ditutup" ucap Amel

"Pak wala mana?"

"Ada"

Pak wala keluar dari dalam sekolah.

"Masuk"

"Makasih ya pak"ucap Ammar dan masuk kedalam sekolah dan diikuti temannya

Mereka berpencar untuk mencari Qalesya

*Bagas pov*
Lu dimana si Sya?gua khawatir
Gua cari di sekitar aula aja deh kali aja dia galau.

Gua mencari dimana Qalesya tapi nihil,tidak ada siapa siapa.Akhirnya gua memutuskan balik untuk ke teman teman,tapi terhalang karena gua mendengar bangku jatuh.

"Syaaa"

Bangku itu semakin kencang suaranya,gua mencoba mendobrak.Tapi ga bisa,dan gua berusaha mendobrak pintu gudang lagi.

Sial,dikunci

Gua mencoba mendobrak lagi dan terbuka.

"Qalesya!!!!"teriak gua

Gua kaget melihat keadaan Qalesya yang mengenaskan ini
Gua mencoba membuka ikatan di tangan dan kaki Qalesya,membuka lakban di mulut Qalesya dan membantu Qalesya bangun,yang bisa gua liat Qalesya menangis sesenggukan.

My Most Wanted HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang