Lima lima

2.5K 72 2
                                    

"Cha bangun dong,udah pagi loh"ucap Ammar keluar dari kamar mandi

"Cha"ucap Ammar mengusap wajah Qalesya

"Iya"ucap Qalesya membuka mata nya perlahan

Ammar tersenyum melihat Qalesya lalu mencium keningnya

"Cepetan bangun,nanti sarapan"ucap Ammar mengacak rambut Qalesya lalu memakai pakaiannya

"Ammar"panggil Qalesya

"Iya"

"Tolong ambilin handuk dong,Echa malu"

"Males lah ambil aja sendiri"ucap Ammar

"Ih nyebelin"ucap Qalesya menutup tubuhnya dengan selimut

Ammar melirik Qalesya dan terkekeh lagi saat melihat nya

"Ammar"

"Apa lagi?ambil sendiri"

"Echa tembus tau di kasur"

Ammar terkekeh mendengarnya

"Bukan tembus Cha,itu akibat semalam"ucap Ammar yang sedang menyisir rambut nya

"Ini seprai nya gimana Ammar?"

"Gapapa,gua udah bilang sama pemilik vila.Nanti gua beli seprai nya terus di bawa pulang dan lu cuci"

"Ih beneran kan seprai nya nanti Ammar beli?"

"Iya sayang ku"

"Yaudah Echa mau mandi"ucap Qalesya menutup seluruh tubuhnya dengan selimut lalu menuruni ranjang

Belum sempat turun sempurna dari ranjang Qalesya terjatuh

"Chaaa"ucap Ammar menghampiri Qalesya

"Lu kenapa?"tanya Ammar yang membangunkan Qalesya lalu mendudukkan di tepi ranjang

"Perih"

Ammar mengingat kembali kejadian semalam bersama istrinya itu dan ia terkekeh

"Ko Ammar ketawa si?"kesal Qalesya

"Itu karena semalem kita abis perang, makanya perih"ucap Ammar terkekeh

Qalesya diam dan tersenyum malu

"Udah gausah malu,cepat jadi ya"ucap Ammar mengusap perut Qalesya

"Ih Ammar"ucap Qalesya malu

"Sini gua bantu"

"Gimana?"tanya Qalesya penasaran

"Begini"ucap Ammar menggendong Qalesya ke kamar mandi ala bridal style

"Selimut nya nyapu lantai"ucap Qalesya terkekeh

"Biarin"

Ammar meletakkan Qalesya di bath up dan menarik selimut nya

"Ammar,Echa malu"ucap Qalesya menutup wajah nya

Ammar terkekeh mendengarnya

"Mau mandi air hangat atau air dingin?"tanya Ammar

"Dingin"

"No,hangat lebih bagus"ucap Ammar memutar kran air hangat

"Ih nyebelin"

"Kalo ada keperluan telepon gua aja ya,gua di depan soalnya"

"Iya"

Ammar keluar dari kamar mandi dengan membawa selimut

"Papa"ucap Kinara memasuki kamar

"Kenapa?"

"Mama mana?"

My Most Wanted HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang