Seperti biasa sang istri bangun lebih dulu darinya,seulgi selalu membersihkan rumahnya sendiri,ntahlah dia tidak mau di bantu dengan asisten rumah tangga padahal mungkin keduanya mampu untuk membayarnya.
"Jimin-a,bangunlah ini sudah siang"-teriaknya sambil membuka tirai jendela nya mengizinkan cahaya matahari masuk kedalam mungkin itu akan sedikit membantu sang suami agar cepat bangun dari tidurnya.
Ternyata jimin masih enggan untuk membuka matanya, gadis itu pun menggoyangkan tubuh jimin memaksanya untuk segera bangun.
"Ahh iya,aku bangun"-dengan cepat ia beranjak dari tempat tidur nya dan masuk kedalam kamar mandi nya.
Seulgi mulai berkutat dengan dapur nya, seperti biasa ia selalu membuatkan sarapan dan juga bekal untuk suaminya,jimin sangat menyukai masakan sang istri katanya itu adalah masakan terbaik baginya.
"Sepertinya sekarang aku akan lembur,atau mungkin tidak pulang,jadi jangan menunggu ku"-gadis itu pun mengangguk paham,ia tau sang suami sangat sibuk akhir-akhir ini.
"Pekerjaan ku sangat banyak sampai aku binggung harus mengerjakan yang mana dulu"-sang istri pun mengelus punggung sang suami."semangat hm?"-jimin menganguk setelah nya ia pun tersenyum pada sang istri.
..
Setelah menyelesaikan pekerjaan yang begitu menumpuk jimin berniat pergi kesebuah club' untuk menenangkan pikirannya,hanya untuk minum tidak untuk macam-macam.
Pelayan meletakkan beberapa botol bir di atas mejanya,Jimin mengambil satu botol bir dan meneguknya langsung pada botolnya,dengan ini mungkin urusan pekerjaan yang rumit bisa terlupakan sementara.
Lama kelamaan pria ini mulai mabuk dan hilang kesadarannya, bagaimana tidak?ia menghabiskan satu botol hanya dengan beberapa tegukan.
"Kalian tahu? pekerjaan banyak sekali,siapa yang mau membantu ku?"-racaunya.
Jimin menghabiskan sisa bir di dalam botol nya sebelum ia beranjak pergi keluar dari club'.
Jalannya tak beraturan sehingga menabrak beberapa orang di sekitarnya."Tuan,mau saya bantu untuk berjalan?"-ucap salah satu pelayan.
"Tidak-tidak pergi-pergi"-tolaknya.
Saat di pintu keluar jimin terjatuh dan menabrak seseorang di depannya
."Yak!apa kau tidak punya mata?!"-Ia sedikit menunduk menatap pria yang kini tergeletak di bawah,rose membulatkan matanya ketika melihat orang yang telah menabraknya, ternyata itu jimin.
"Jimin?"-dengan cepat rose berjongkok dan membantu jimin untuk berdiri kembali.
"Siapa?kenapa kau mengenaliku"-Rose tak menjawab perkataan jimin,ia memilih untuk meletakkan tangan jimin pada bahunya dan membantu nya berdiri.
"Jimin, seperti nya kau mabuk,mana kunci mobilmu?"-jimin tak memberikannya ia malah mencium pipi kanan rose dan membuat sang gadis terkejut di buatnya.
"Pipimu benar-benar imut ya?bolehkah aku memakannya?"-Rose dengan cepat menjauhkan wajah jimin yang berniat mencium pipinya kembali.
"Jimin!kau punya istri!"-kesal nya.
"D-dimana istriku? seperti nya ia dirumah"
KAMU SEDANG MEMBACA
Home Wrecker|Jirosé✅
Fanfiction[COMPLETED] Penghianatan.kalian bersama dengan cara yang salah,wanita itu sahabat mu dan kau,wanita itu istri mu, bagaimana bisa kalian bersama-? "Aku tidak tau siapa yang salah,aku?jimin?sahabat ku?atau cinta yang tumbuh diantara kami?"-park chaeyo...