12-my second wife.

3.3K 253 19
                                    

"sayang,cepat turun dan sarapan"-mendengar namanya di panggil,pria itu segera beranjak dari tempat duduknya dan melangkah kan kakinya menghampiri sang istri.

"Apa kau akan pergi lagi?"-jimin terdiam sejenak sebelum ia menganggukkan kepalanya sebagai jawaban.

"Eomma,jimin sangat sibuk akhir-akhir ini"

"Benar Eommonim,banyak pekerjaan yang harus aku selesaikan"-wanita itu pun mengangguk paham setelahnya."aku mengerti"-ujarnya.

"Ini"-sang istri menyodorkan beberapa mangkuk ke hadapan jimin, menyuruh sang pria untuk segera mengambil nya dan menikmati sarapannya.

"Selamat ulang tahun jimin"-pria itu tersenyum."terimakasih sayang,kau mengingat nya?"

"Tentu saja,aku selalu mengingat nya"

"Aku melihat mu tadi malam,apa kau keluar?"-raut wajah pria itu berubah seketika kala mendengar perkataan wanita di hadapannya,apakah mertuanya ini melihat dirinya bersama rose?

Seulgi mengangkat satu alisnya dan menatap jimin binggung."Jim?kau keluar?"-tanyanya.

"A-aku sulit tidur kemarin,dan pekerjaan ku banyak maka dari itu aku menyelesaikan nya sedikit kemarin malam,soal aku yang keluar rumah...itu aku mengambil sesuatu di mobil ku yang tertinggal"

"Aku kira kau menemui seseorang di luar,atau perkiraan ku benar?hm?"-jae.

..

Setelah menyelesaikan pekerjaan di kantor,pria bermata sipit itu melangkahkan kakinya menyusuri koridor apartemen,pria itu menekan sandi apartemen milik kekasihnya dan tanpa berlama-lama jimin pun segera masuk.

"Jimin!"-gadis itu tiba-tiba muncul ntah dari mana asalbya,membuat jimin terkejut."yak! Kau mengejutkan ku!"-kesalnya.

Rose tersenyum jahil."maaf, seperti aku benar-benar ingin hadiah?hm?"- pria itu menganguk."tentu saja"

"jimin,kau sama sekali tidak ada alasan kemari karna merindukan ku?"-raut wajah gadis itu berubah menjadi murung,sampai jimin gemas di buatnya.

"Chaeng jangan marah aku datang kesini karna merindukanmu juga"

"Kau bohong!"-rose memajukan bibirnya seolah kesal sekaligus marah pada sang kekasih,jimin?bukannya takut atau panik pria itu malah semakin gemas pada gadisnya itu.

"Benar aku merindukan mu"

"yeayy!,Sebentar aku akan mengambil hadiahnya"-jimin tersenyum menatap kepergian rose,gadis ini benar-benar menggemaskan.

"Ini"-jimin mengambil kotak kecil yang berada di tangan kanan rose."ahhh chaeng...."-ujarnya.

"Boleh aku membuka nya sekarang?"

"No!no!no!"-tegasnya.

"Buka di kantor saja..."

"Di kantor?okay!"-balasnya."Sekarang kau boleh pergi"

"Kau mengusir ku rose?"

"Iya aku mengusirmu"

"Yak! Kemari kau!"-gadis itu segera berlari ke arah kamarnya, menghindari jimin yang kini tengah mengejarnya

..

Pintu kamarnya terbuka begitu saja, membuat rose mengalihkan pandangannya dari cermin dan beralih ke arah pria di sebrang sana.

"Kenapa tidak pulang ke rumah mu?"-tanya gadis itu,pria tersebut tertawa pelan."aku minum"-balasnya.

Rose menghela nafasnya,Tidak heran kenapa jimin Selalu pulang ke apartemen nya jika sedang mabuk, alasannya karna sang istri,kang seulgi akan memarahinya jika ia pulang dengan keadaan mabuk.

"Aku ingin di pijit"-rose memutarkan bola matanya malas,dan segera beranjak dari duduknya menghampiri si pria."cuci muka mu dan ganti pakaian"-perintah nya.

Pria tersebut menganguk antusias dan segera melangkahkan kakinya menuju kamar mandi.

"Chae,tolong tekan-tekan leher ku"-gadis itu kembali merotasikan matanya malas ketika mendengar teriakkan sang kekasih di dalam sana,pasti jimin kini tengah memuntahkan sesuatu di disana.

"Minum teh nya"-pria itu menggeleng cepat tanpa membuka kedua matanya yang kini tengah tertutup rapat sambil merasakan rasa pusing di kepalanya.

Rose menarik kedua tangan jimin dan menariknya untuk segera beranjak dari posisi berbaring nya."cepat minum!"-tegasnya.

Mau tak mau si pria menuruti keinginan sang gadis untuk meminum teh yang di sodorkan kehadapan nya."habiskan"-pinta si gadis.

Setelah nya jimin kembali membaringkan dirinya di atas tempat tidur dan berisiap untuk memasuki alam mimpinya.

"Tidurlah"-pria itu tersenyum ketika merasakan bibir hangat sang gadis bersentuhan dengan keningnya.
.
.
.
Aku lagi rest sih...tapi aku ke inget kalian yang lagi nunggu update dari story' ini,jadinya aku sempet in buat up🙂

Votement ya bund....

Home Wrecker|Jirosé✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang