Chapter 8

361 9 3
                                    

Wow beautiful girl, aku akan membelikan dia banyak baju, agar dia terus fashionable seperti ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Wow beautiful girl, aku akan membelikan dia banyak baju, agar dia terus fashionable seperti ini.

"Yue" aku memulai pembicaraan saat kita sampai Mall.

"Ya"

"Apa kamu gak mau beli beberapa baju?"

"Iya, aku mau beli beberapa baju kerja"

"Lets go"

Kami mulai memilih beberapa baju dan dia mencobanya.

"Di, gimana? " dia meminta pendapat aku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Di, gimana? " dia meminta pendapat aku

Aku melihatnya mulai dari kepala sampai kaki, hmm cute.

"Nice"

Akhirnya dia mengambil beberapa baju untuk dipakai kerja.

"Aku yang bayar"

"No, aku yang bayar Dylan"

"Sudah tidak apa-apa aku yang bayar"

"Ini bajuku Dylan, yang bayar biar aku"

"Kalau cewek lagi jalan bareng sama cowok, si cowok tidak akan membiarkan si cewek mengeluarkan uangnya"
Lagi-lagi dia memutakan bola matanya.

*******
Prof Shenyue

Kami mengajak Shancai ke wahana bermain, Shancai ingin ke rumah hantu,sebenarnya aku sedikit takut ke rumah hantu, tapi demi Shancai aku harus pura-pura berani, tapi untung saja ada Dylan.

Dylan memanggul Shancai di pundaknya, dan tangan kirinnya memegang tanganku. Aku terkejut saat dia memegang tanganku. Aku merasakan ada aliran listrik yang menyengat tanganku, tapi rasanya nyaman, nyaman bangett.

Dia membimbingku masuk rumah hantu karena jalannya gelap dan aku ada perasaan takut. Aku memegang lengannya lebih dekat ke dia, dan tanpa sadar menyembunyikan wajah di lengannya.

Shancai sangat antusias, dia adalah gadis kecil hang pemberani.

Selesai dari rumah hantu, kami ber 3 makan dunkin donuts kesukaan Shancai.

Love BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang