Keesokan harinya Yue bangun dan kepalanya terasa pusing, dia kaget melihat Dylan disampingnya, dan dia melihat disekelilingnya, ini di hotel, saat memperhatikan dirinya sendiri,dia dalam keadaan naked, dia baru ingat kejadian semalam.
"tidaaaaaaakkkkkkkkk" teriak Yue
Dylan yang berada di sampingnya langsung bangun karena teriakan keras Yue.
"Yue kenapa pagi-pagi ini kamu berteriak? " tanya Dylan kahwatir
"Kamu, apa yang sudah kamu lakukan padaku tadi malam?" maki-maki Yue ke Dylan.
"Tenang, kamu beneran lupa yang kita lakukan tadi malam"
"Iya" teriak Yue ketakutan.
"Oke, aku menjelaskan, tadi malam kita.... ehmmm... kita macking love You" kata Dylan bohong.
"What, macking love,tidaaaaaakkkkkk" teriak Yue lagi
"ssttttt.... kenapa kamu begitu takut, kita sudah sama-sama dewasa Yue, kamu yang bilang sendiri untuk tidak berhenti" kata Dylan
"Ba... ba...gaimana kalau aku hamil, aku belum pernah melakukan sebelumnya Dy, aku masih virgin"kata dia putus asa, dan kemudian dia menangis.
"gotcha" teriak Didi sambil tertawa
"What, kamu gila Dy" Yue langsung pergi memakai bajunya dan meninggalkan Dylan.
"Tunggu,kamu mau kemana? "
"Kamu gila Dy, kita baru saja bertemu, tapi kamu sudah melakukan ini sama aku, bagaimana kamu bisa percaya sama kamu Dy, kamu sudah pernah menyakiti aku, sekarang aku tidak akan membiaran hal itu terjadi lagi" Yue langsung keluar kamar dan menuju pintu keluar. Dylan langsung memakai boxer dan mengejar Dia. Dia menarik lengan Yue.
"Aku mintak maaf Yue, aku salah, ini memang salahku, please aku butuh bicara sama kamu? "
"Tidak ada yang perlu dibicarakan lagi Dylan, aku benci kamu?" Yue langsung menarik tangannya lagi dan dia langsung pergi.
"Yueyue please" dia benar-benar bodoh, Dylan menyesal telah menyakiti Yue, sekarang dia benar-benar membencinya.
Dylan segera mandi dan ganti pakaian, dia keluar menuju parkiran dan pergi ke tempat Yue, ini masih jam 07.00,Cafe masih tutup, Dylan menunggu di dalam mobil, Dylan butuh bicara sama dia, Dylan ingin menjelaskan kejadian 3 tahun yang lalu. ini sudah jam 9AM cafe masih tetap tutup.
"Kemana dia, apa dia tidak pergi bekerja? "dimana alamat rumah dia?" Dylan ingat Bibinya dan dia menelfon bibinya.
"Halo Bibi?"
"Dylan, ada apa? "
"Aku mau tanya Bibi, dimana alamat rumah Yue, Shen Yue? "
"Apa hubungannya dengan kamu? " Akhirnya Dylan menceritakan kejadian 3 th yang lalu sebelum dia berada di Beijing.
"Jadi kalian sudah kenal 1 sama lain? "tanya Mrs. Tong
"Iya Bi"
"Ehm,,Dylan aku tahu Yue adalah oerempuan yang sangat baik, aku sudah mengenalnya 3 th yang lalu, aku akan membantumu, nanti aku akan kirimkan alamatnya ke kamu Dylan"
"Terimakasih banyak Bibi"
"Sama-sama Dylan semoga kalian bisa bahagia bersama" telfon dimatikan.
10 menit kemudian Dylan menerima pesan dari Bibi Tong.
"Jln. Beverlly Heels, Apartemen Park Residence no 21"
Dylan segera mengarahkan GPSnya. Dylan sampai di apartemen tersebut. Apartemennya kecil hanya ada beberapa lantai saja. Dylan memarkirkan mobilnya dan menuju gedung. Dylan tidak menyangka kalau Yue tinggal di gedung ini, ini bukan seperti apartemen tapi seperti kos-kosan.
Akhirnya Dylan menemukan apartemen no 21. Dia segera mengetok pintu, ada suara wanita didalam bertanya "Siapa? " Dylan tidak ingin menjawabnya dan terus mengetok pintu.
"Ziwei kenapa, kamu datang pagi-pagi, kamu tidak pergi kuliah? " Dylan melihat wanita didepannya dengan mata sembab.
"Dylan" dia langsung menutup pintunya dan Dylan mendorongnya dengan kuat, dan dia langsung masuk ke dalam dan menutup pintunya.
"Apa yang kamu lakukan disini, kamu belum puas menyakiti aku?" kata Yue dengan kata-kata marah.
"Please You, i need to talk"
"Just go Dy,pergi dari sini, aku tidak ingin bertemu sama kamu lagi"
"Oke-oke, aku akan pergi, tapi setelah kita selesei bicara? " jelas Dylan
Yue langsung duduk dan menyembunyikan wajahnya di tangannya.
Dylan menghampirinya dan duduk di sebelahnya.
"Oke, mari kita selseikan apa yang ingin kamu katakan? " Kata Yue dengan tegas.
"Apa kamu sudah makan? aku bisa masakin kamu makanan"
"Dy, ayo buat ini cepat selesei dan cepat pergi dari sini"
"Oke, oke Yue, Im Sorry"
"Aku hanya mau menjelaskan tidak ada apa-apa antara aku dang Cheng Xiao, kita tidak pernah macking love, dan tentang baby, Cheng Xiao bohong sama kamu Yue, dia tidak pernah hamil, dia baru hamil setelah kita 8 bulan tunangan, dia hamil dengan mantanya Kido"
"Kamu tahu itu, kalau dia mengatakan sudah macking love sama kamu dan hamil anak kamu?"
"Ya, mamaku yang bilang, dia dan Cheng Xiao yang merencanakannya, secara aktual mamaku ingin mintak maaf kepadamu karena sudah meminta kamu pergi dari rumahku"
"Huh, hanya saja aku sudah tidak ingin punya hubungan dengan keluarga Wang"jelas Yueyue
"Do you already have boyfriend? "
"Actually, Not"
"Oke, we just a friend, ok"
"Oke, just a friend"
"So, why you in Beijing" tanya Yue
"Ehm... sepupuku menikah,kamu kenal kan bibiku Mrs. Tong?
"Mrs. Tong, yah dia adalah custumer reguler ku,so kamu ingin minum?
"Teh jasmin, please? "
"Oke"
Dylan memperhatikan kesekeliling apartemennya, apartemen Yue begitu kecil, 2 ruang tidur, kamar mandi dalam, 1 ruang tamu dan ruang tv, dan dapur, huh dia sudah tinggal disini 3 th yang lalu, apa dia senang tinggal disini.
Yue datang membawakan teh jasmin untuk Dylan.
"Jadi,kapan kamu akan kembali ke Shanghai? " tanya Yue
"Besok" jawab Dylan sambil melihat reaksi Yue.
Yue menyembunyikan perasaannya dia tidak mau telihat sedih didepan Dylan.
"Sampai kapan Yue kamu bakal begini terus, sibuk bekerja dan menyiksa diri kamu sendiri agar bisa melupakannya" katanya pada diri sendiri dan dia mencoba untuk tersenyum.
"Well silahkan diminum Dy? " sambil senyum fake
"Oke" Well,sampai kapan kamu akan menyembunyikan perasaanmu kepadaku Yue?
The end
Sorry guys short chapter.
Happy Birtday Yue, wish you all the best
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Baby
RomanceHari ini adalah hari pertama aku bekerja sebagai pengasuh di Keluarga Wang. Mr. Wang He Di berusia 27 th memiliki putri usia 4 th, istrinya sudah lama meninggalkan rumah pergi dengan PIL sejak putri kecilnya berusia 3 th. Mr. Wang sangat sibuk seb...