happy reading guys💕*************
terlihat seorang gadis yang baru saja turun dari taxi, karena hari ini ia telat bangun, dan ayahnya udah duluan berangkat ke kantor, karena pagi ini ayahnya ada meeting.
gadis tersebut hanya melihat pagar yang udah tertutup rapat, setelah itu ada seorang laki-laki yang berdiri di sampingnya, dengan tatapan dinginnya, diapun melihat gadis di sebelahnya, terlihat bahwa gadis tersebut terlambat, dhea pun yang merasa di perhatikan melihat kesamping dan melihat mata roky yang tajam, mereka pun saling bertukar pandang, tetapi tak lama dari itu roky memutuskan kontak matanya, dhea pun yang melihat ada luka di kening roky ia mendekatkan diri kepada roky, roky yang melihat itu hanya mundur untuk menghindar, tetapi dhea semakin mendekat dan melihat luka tersebut, lalu ia mengeluarkan plester dari dalam tasnya, dan menempelkannya di kening roky, roky yang di perlakukan seperti itu terkejut, tetapi dia menstabilkannya, agar gadis di depannya tidak melihatnya
"pulang dari rumah, kamu harus ganti lagi plester nya, biar ga infeksi" kata dhea dengan senyuman, namun laki-laki yang ada di depannya hanya diam, dan memperhatikannya, lalu ia pergi ke belakang sekolah, dhe
a yang melihat itu hanya melototkan matanya
"tu orang bilang terima kasih kek, atau apa kek, dingin banget dasar es batu" batin dheatetapi dugaannya salah, cowok tersebut, malah melihat kearahnya
"iku ga" kata roky dengan tatapan dinginnya, dhea yang tidak maksud hanya bengong, tiba-tiba roky menarik tanya dhea, dan tibalah mereka di belakang sekolah, dekat warung di situ ia melihat ada sebuah tangga
"ehh kita mau sekolah lewat sini,? pintu masuk kan di sebelah sana" omel dhea tetapi roky tak memperdulikannya, dan menatap dhea agar dhea naik dhea yang mengerti tatapan itu hanya mengacuhkan bahunya.
"naik, atau gua tinggal"ucap roky dengan nada dinginnya. yang membuat bulu kuduk dhea langsung naik, iapun segera memanjat dan
"awas.! kamu jangan ngintip ya"teriak dhea dari atas beton yang lumayan tinggi, roky hanya menundukkan kepalanya kebawah, agar ia tak di katakan mengintip.
setelah dhea di atas, ia melihat roky dari bawah, roky pun naik tangga dan roky yang terlebih dahulu lompat ke bawah, dhea yang melihat kebawah merasa takut, karena dinding ini cukup tinggi, roky pun menatap dhea agar dhea lompat. Dengan memberanikan diri dhea pun melompat,
dhea melihat roky telah meninggalkannya, diapun mengikuti roky dari belakang, dengan muka sebalnya, setelah di rasa aman dan tak ada guru piket yang melihat dhea, ia pun ingin bergegas pergi ke kelasnya, sebelum itu ia melihat roky bukan ke arah menuju kelas, tetapi malah ke arah menuju kantin"ehh kamu, mau kemana? kok ga masuk kelas?" tanya dhea tetapi malah di acuhkan oleh roky
"dasar es batu" umpat dhea
saat ia ingin masuk ke kelas, ia terlebih dahulu mengintip apakah ada guru atau tidak, dalam kelas dirasa aman, dia pun bergegas langsung masuk dengan muka yang ditekuk, dan langsung duduk di tempat duduknya yeng lebih tepatnya di samping gebby, gebby yang melihat itu merasa aneh
"ehh muka lo kenapa,? pagi-pagi gini udah di tekuk aja, terus kenapa lu lambat dateng hari ini engga kayak biasanya, semangat banget"sindir gebby
"aku kesel tau ga hari ini, udah tadi malam ga bisa tidur, tadi pagi di tinggalin bokap meeting, terus terpaksa kesininya naik taxi, sampe sekolah telat, yaampun tau ga yang lebih parahnya, aku ketemu es batu"ucap dhea dengan panjang lebar
"ha?? es batu siapa sih?"
"itu loh orang yang biasa duduk di belakang kelas, paling pojokan sama temen-temennya"
"ohh roky, emang lu diapain sama dia,? sampe muka lo di tekuk kek gitu"
"ahh tau ah, mau namanya roky rokoy apa lah aku ga perduli, yang penting tu orang nyebelin, terus dingin kayak es batu"
"terus?"
"tadi pagi kan aku ketemu dia d gerbang sekolah, terus aku obatin luka di keningnya, ehh dia malah ninggalin aku, terus narik tangan aku buat ikut sama dia manjat tembok, sumpah aku takut banget sama ketinggian, setelah aku lompat dari tembok ehh dia malah ninggalin aku, kesel tau ga aku" ia menceritakan semuanya dengan emosi yang menggebu-gebu
"buset dah baru kali ini roky berinteraksi sama cewe, setau gue diatuh sama semua cewe dingin, apalagi sama monika, tapi lo sukur bisa berduaan sama dia, trus ga di apa-apain sama dia"
"au ah kesel banget aku sumpah, btw monika siapa sih?"
"itu loh si nenek lampir, yang suka ngejar-ngejar roky, padahal roky ga pernah hirauin dia, ehh dia malah terus ngikutin roky"
dhea pun hanya ber o riah, hari ini guru yang mengajar tidak masuk karena sedang sakit, sontak kelas pun menjadi ricuh, dhea tak menanggapi itu dia hanya mengambil novel dalam tasnya dan membacanya
tiba-tiba ada anak laki-laki yang berteriak
" ehh kalian tau ga roky dan temen-temennya tawuran lagi d belakang sekolah" sontak smua yang ada di dalam kelas kaget
"tawuran? emang dia sering tawuran ya" tanya dhea
"lo ga tau ya roky itu sering tawuran?, sama sekolah sebelah engga tau apa yang jadi permasalahannya, udah lah ga usah di pikirin, kita lanjutin aja kegiatan kita
kata gebby, tetapi dhea kepikiran kepada roky
ada apa sebenarnya sama dirinya kenapa ia memikirkan orang yang baru ia kenal beberapa hari inimohon maaf ceritanya yang banyak kesalahan kata ya semoga kalian suka
sekian ya teman-teman maaf gantung,
cerita selanjutnya di part selanjutnya, ya jangan lupa vote dan komen🙏☺️

KAMU SEDANG MEMBACA
My Possesiv Bad Boy
Fiksi Remaja"sekali gw dapatkan ga bakal gw lepas"-roky cerita tentang seorang anak laki-laki yang terpuruk akan keretakan rumah tangga mama dan papanya, di mulai dari itu pula peribadi yang terlihat baik-baik saja, seakan berubah, menjadi pribadi yang dingin...