Chapter 16

7.8K 756 143
                                    

🐰

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🐰

🐰🐰

Bunyi pintu tertutup –

Xiao zhan pun tersungkur “Shh aahk” pria manis itu merintih, perut nya terasa kram saat ini – apa karna dia belum makan ? Xiao zhan berusaha bangkit untuk membersihkan diri dikamar mandi.

Boleh kah ia menangis ? Ingin rasa nya xiao zhan menangis, pria manis itu menatap wajah nya sendiri dicermin. “Begitu buruk” Xiao zhan meringis – Bisakah dia memilih untuk hidup sendiri saja ? Ini bukan salah nya, bukan keinginan nya untuk bisa hamil ? Kenapa harus dia yang selalu disalahkan ?

Dalam guyuran shower saat ini, tidak ada yang bisa melihat apakah pria itu menangis atau tidak. Satu hal yang pasti !! Xiao zhan terus saja meremat dada serta perut nya berulang kali. Rasa sesak menyeruak memenuhi nadi serta pembuluh darah nya.

**

Waktu menunjukan pukul 20 : 00

Setelah kejadian sore tadi, Xiao zhan hanya mengurung diri dikamar – Berusaha terlihat se normal mungkin, meski sesekali ia akan meringis kesakitan, terkadang kepala nya dan terkadang perut nya.

Sejak tadi xiao zhan mencoba menyibuk kan diri dengan menonton tv, beberapa drama dan reality show tampak menyorot artis besar pemilik hati nya siapa lagi kalau bukan wang yibo ? Terkadang ia tersenyum melihat acara itu

“Dasar bodoh” Pria manis itu tidak habis pikir – bagaimana bisa laki laki berwajah dingin itu memasak ? Bagaimana bisa timun yang tidak bersalah di aniaya seperti itu ? Menjadi hancur tak karuan . Batin nya sedikit teduh entah mengapa rasa nya menyenangkan.

Bosan dengan benda persegi empat besar di depan nya  – Xiao zhan memutuskan untuk membaca beberapa buku yang ada disana, seperti nya yibo juga gemar membaca ? Dan 1jam terlewati – Perut nya terasa lapar, tapi ia tidak berniat menyentuh nampan yang tadi sempat ditumpahkan soup nya oleh meng Qi. Pria manis itu menghela nafas rendah dan terbaring

Cengklek

Bunyi suara pintu terbuka – Xiao zhan melirik sekilas ke arah pintu, Ia tahu siapa yang bisa masuk dengan mudah ke kamar nya. Xiao zhan masih terbaring dalam posisi miring memeluk guling.

Langkah yibo terhenti saat merasakan lengket di lantai yang ia pijak – dahi nya mengernyit . Itu adalah bekas tumpahan soup siang tadi, tapi mangkuk nya sudah berada di atas meja sekarang. Namun xiao zhan lupa untuk membersihkan sisa tumpahan itu.

Pandangan nya beralih ke atas meja – nampan yang ia bawa masih terlihat sama. Xiao zhan fikir dia akan menghampiri nya tapi ternyata tidak – pemuda tampan itu berbalik dan menghilang dari balik pintu.

Xiao Zhan Is Mine [END] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang