Chap 3

6.5K 506 5
                                    


Melihat Yibo yang sudah tenang, Haikuan mulai menanyakan tentang apa yang membuatnya sebegitu kacau seperti saat ini..

Awalnya Yibo tetap diam, tetapi Haikuan terus mendesaknya dengan halus agar Yibo mau bercerita. Hingga akhirnya Yibo pun membuka suara dan mengatakan semua kepada Haikuan.

" Ge,, sakit sekali disini.. " Haikuan mengikuti arah Yibo yang memukul tepat di bagian dada kirinya dengan tangan.

Haikuan tersenyum lembut dan bertanya, " Apa yang membuat mu merasa sakit Bo Di? "

" Aku tidak mengerti,, aku yang membuatnya pergi, tetapi disini tidak menerima kepergiannya dan menginginkan tetap tinggal. Aku tak ingin menyakitinya, tapi setiap kata yang ku ucapkan akan selalu membuatnya menangis.. Aku ingin selalu menjaganya, tetapi aku selalu membuatnya dalam bahaya.. Aku ingin selalu melihat dia tersenyum,, namun hanya ada luka yang ku lukis di hatinya.. Aku tak suka melihatnya menangis, tetapi akulah penyebab tangisannya..
Aku benci melihat orang lain memeluknya saat menangis, tetapi dia menangis semua karna ucapan ku yang begitu menyakitinya.." Yibo terus menyalahkan dirinya, yang membuat Xiao Zhan pergi.

Mengerti fengan keadaan Yibo saat ini Haikuan hanya dapat mendengarkan segala keluh kesah Yibo. Tanpa berniat menjeda ucapannya, karna ia tahu itulah cara untuk menenangkan hati Yibo yang tengah bimbang.

" Ge,, apa Xiao Zhan benar benar akan pergi dariku Ge? Itu tidak mungkin kan Ge? Dia bahkan begitu mencintaiku Ge, Gege tahu kan, dia tidak pernah menyerah untuk mengejarku,, tetapi sekarang dia benar benar pergi meninggalkan ku Ge. Apa Gege tahu,, itu semua karna kebodohan ku Ge.!!! Aku begitu menginginkannya, tetapi aku baru menyadarinya setelah membuatnya pergi dari hidupku, se.. se. selamanya.... Itu karna aku bodoh kan Ge?!!! Hiks,, " Yibo terus meluapkan semua beban yang ada di hatinya.. Ia tak henti hentinya menyalahkan dirinya sendiri.

Haikuan mulai merasa tak tega melihat Yibo yang begitu hancur..
"Bo Di,, Gege yakin Zhanzhan akan baik baik saja.. Gege tahu apa yang kau rasakan. Mungkin inilah salah satu cara untuk menyadarkan mu tentang perasaan mu sebenarnya, juga waktu bagimu untuk merenungi salahmu, serta merubah segala keburukan yang kau lakukan padanya.
Menjadikan sebuah kebahagian sebagai pengobat luka yang telah kau tanam dalam hatinya.." Jelas Haikuan menasehati.

" Aku berharap kau benar benar menyesalinya dan dapat merubah sikapmu, sebelum kau benar benar kehilangannya. " Lanjut Haikuan dalam hati.

Sebenarnya bukan Haikuan tidak mengetahui keberadaan Xiao Zhan saat ini,, hanya saja dia enggan memberi tahu Yibo. Haikuan juga telah menganggap Xiao Zhan sebagai adiknya sendiri, begitu menyukai sifat positif Xiao Zhan, yang menurutnya adalah pribadi yang lembut, penyayang juga periang.

Sejujurnya Haikuan merasa iba melihat Yibo yang terus menyalahkan dirinya, bahkan hingga menangis.. Menurut Haikuan itu adalah sebuah keajaiban tuhan, karna yang Haikuan tahu Yibo adalah pribadi yang pendiam, dingin juga begitu arogan.

Hingga kini Haikuan dapat melihat sisi rapuh Yibo yang sesungguhnya, benar benar berubah. Bukan Wang Yibo sekali menurutnya, dan patut memberikan penghargaan pada Xiao Zhan yang telah dapat membalikkan dunia seorang Wang Yibo. Itu sangat WOW sekali.


>> Yasudahlah ya,, Skipp saja.>>


Senja mulai beranjak meninggalkan langit yang sebentar lagi kehilangan terangnya, berganti dengan kegelapan yang di hiasi ribuan bintang di langit yang begitu indah.
Terlihat pemuda manis yang masih terbaring tak sadarkan diri diatas ranjang pasien.

Untukmu SelamanyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang