Teza Ronald
Assalamualaikum uhkti
Buaya lu
Kok?
Kok apa? Kokobop? Kokobet?
Jorok beut. Kata Dirga tunggu bentar lagi, dia masih ada kelas. Lagu EXO tuh gue suka
Salam gw balas dulu!
Waalaikumsalam, kadal
Bilang sama abang. Udh ga usah jemput kalo masih lama, kasian Clana sama Toto nunggu dari tadi.
Suruh mereka pulang. Gue kedepan sekarang, biar gue temenin lo
Ga.
Kenapa? Kapten mah bebas, ga latihan juga gpp
So
Serius gua. Gue kedepan ya sekarang?!
Ga usah. Deket sama lo yng ada jadi pergosipan lagi
Anak-anak pada heboh nanya sejak kapan gue temenan sama lu masa
Haha
Sujud syukur sekarang, cepet
?
Sujud syukur bilang terimakasih sma tuhan karena punya temen se ganteng dan se populer gue
Pede gila
Udah kalo ga mau jadi gosip, tunggu Dirga sampe datang. Gue latihan
Read
Begitulah, hubungannya dengan Teza semakin akrab, sudah seperti berteman lama.
Nata memasukan ponselnya ke dalam tas. Parkiran saat ini hampir sepi, hanya terlihat beberapa kendaraan saja yang terparkir. Itu pun pasti siswa-siswi yang sedang mengikuti ekskul.
Sudah hampir satu jam Nata menunggu abangnya menjemput. Tapi nihil sampai saat ini pun Dirga enggan untuk menampakan batang hidungnya.
Karena ke sekolah tidak membawa kendaraan jadi Nata mau tak mau harus menunggu abangnya menjemput. Kalau naik taxi, ojol dan sebagainya jujur Nata tidak punya uang untuk membayar, sudah telat satu minggu Manda belum juga mentransfer.
Sebenarnya Nata bisa ikut pulang bareng Aga, Teza ataupun ke tiga teman cowok lainnya. Di karenakan mereka ekskul yang ada Nata bisa pulang ke sorean. Sempat berpapasan dengan Ringgo, dia absen ekskul, dia pulang lebih dulu karena ada acara keluarga.
Nata duduk di kursi panjang depan ruang pos satpam bersama kedua sahabatnya yang sedari tadi setia menemani.
Clana asik main game ayam-ayaman bersama Toto, membiarkan Nata menjadi penonton. Posisi duduk ketiga anak manusia ini sejajar, Toto dan Nata di samping, Clana di tengah-tengah nya.
Clana menengok ke kiri seraya jari-jarinya terus bermain. "Subhanallah cantiknya bu Nenda"
Ucapan Clana sontak membuat Toto ikut menengok ke arah Clana tuju. Dan ini kesempatan Clana untuk memenangkan permainannya. Ibu jari mungil Clana dengan cepat menekan ibu jari Toto, dan hasilnya cewek itu tersenyum bangga memenangkan game gabut tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
NATARO HITAM PUTIH [ON GOING]
Fiksi RemajaTeza Ronald, coba-coba masuk ke kehidupan Nata memunculkan tantangan baru untuknya. Nata, si cantik pencinta musik berkepribadian-entahlah. Hidup yang seolah tidak punya aturan membuatnya bebas sendiri. Tidak suka basa-basi dan tak suka urusannya di...