Happy Reading🎲🎲🎲
Ini tahun pertama pernikahan Umji dan Jungkook, sudah hampir tiga bulan mereka hidup bersama disebuah rumah sederhana ini, hadiah pernikahan dari Tn. Kim ayahnya Umji saat mereka menikah.
Tidak jauh dari rumah mereka ada sebuah restoran kecil milik Jungkook, setelah 5 tahun sesudah lulus Senior high school dan bekerja dengan sangat keras akhirnya satu tahun yang lalu Jungkook sudah bisa membuat restoran kecil impiannya dan dari restorannya inilah yang menjadi penghasilan utamanya untuk membiayai istrinya dan juga adiknya yang masih kuliah saat ini.
Satu tahun setelah Umji menyelesaikan studynya, dia di lamar oleh seorang Jeon Jung Kook dan tiga bulan lalu mereka baru saja menikah disebuah gereja. Tak terlalu mewah dan ramai tapi sangat sakral.
"Chagi...bangun" ucap Umji lembut pada sang suami yang masih tidur diranjang pernikahan mereka.
"Jungkookie....ini sudah pagi" lanjut Umji sambil menyentuh hidung mancung Jungkook lembut.
"Chagi..."
"Emmm" ujar Jungkook sedikit membuka matanya dan langsung menangkup wajah cantik sang istri lalu mencium bibirnya, kedua pipinya, kedua kelopak matanya, dahi, dagu dan seluruh wajah Umji berkali-kali.
"Emm kau belum sikat gigi" kata Umji sambil menutup matanya.
"Aku tak perduli" kata Jungkook masih melakukan kegiatannya dia memeluk Umji dan terus mencium wajahnya sampai puas.
"Cepat mandi, apa kau tidak mau bekerja" kata Umji saat sudah lepas dari ciuman Jungkook tapi masih dipelukannya.
"Tiba-tiba aku malas"
"Kau tidak boleh begitu" pukul manja Umji kedada Jungkook.
"Kalau begitu ayo mandi" kata Jungkook dan menggendong Umji.
"Yaakk aku sudah mandi" pukul Umji kebahu Jungkook sambil memberontak.
"Seharusnya kau tidak melakukannya sendiri" kata Jungkook sambil menuruni ranjang mereka.
"Lalu" ujar Umji polos.
"Kita harus melakukannya bersama, bukan kah kau harus menggosok punggungku" kata Jungkook sambil berjalan masuk kamar mandi bersama Umji.
🎲🎲🎲
"Apa kau tinggal didekat sini ?" Tanya seorang pria dengan kotak berisi barang-barang ditangannya pada Umji yang terlihat melamun.
Dapat Umji tebak kalau orang ini salah satu pekerja atau mungkin pemilik rumah baru milik Jungkook dulu yang telah lebih dari 5 tahun dibiarkan begitu saja setelah semua penghuninya menghilang tanpa kejelasan.
"Kau mendengarku ?" Tanya pria itu sambil menggerakan tangannya didepan wajah Umji.
"Nde ?" Jujur Umji melamun melihat rumah itu dia baru saja bangun dikamar sederhananya menjadi Yewon dan bersiap pergi bekerja dan tak sengaja melihat banyak orang dan mobil penggangkut barang didepan rumah yang dulu dimiliki keluarga Jungkook.
"Kau tinggal disekitar sini ?" Ulang pria itu lagi.
"Aku tinggal diujung jalan sana kau lihat rumah kecil berwarna putih seberang panti asuhan, disitulah rumahku" jelas Umji sambil menunjuknya.
Setelah lulus dari perguruan tingginya satu tahun lalu seorang Yewon telah pindah dari panti asuhan dia berdoa saat itu bahwa dia ingin tinggal dirumah kecilnya sendiri, mungkin akan kesepian karena tak serumah Younghoon dan Changsub lagi tapi Younghoon pun telah pindah setelah menikah dengan Eunha dua tahun lalu tinggal Changsub yang mengurus panti asuhan disela-sela pekerjaannya sebagai penulis, tapi Umji juga sering kepanti asuhan yang hanya berjarak 100 meter dengan rumah barunya. Bukan kah lambat laun dia akan pasti meninggalkan panti asuhan, begitu pikirnya.
