(17). Menghargainya

181 23 4
                                    

Happy Reading🎲🎲🎲

.
.
.

Umji dan Jungkook sudah berada di rumah sakit dan menuju keruang inap Ny. So ibunya Eunha yang sudah dipindahakan kekamar rawat biasa setelah selesai operasi tadi pagi.

"Bukankah itu kamarnya ?" Tanya Jungkook saat melihat Younghoon ada diluar sebuah ruangan dengan Youn bi.

"Oppa...." panggil Umji dan Younghoon menengok.

"Kalian baru sampai ?"

"Nde, bagaimana keadaan Ny. So ?" Tanya Umji.

"Kedua matanya masih diperban, besok pagi baru bisa dibuka. Appa dan Young bi eomma ada didalam, tapi Young bi rewel dari tadi jadi kami keluar" jelas Younghoon.

"Lalu bagaimana dengan Hye Sung eomma ?" Tanya Umji.

"Dia baru saja masuk ruang operasi setelah bicara pada appa, mungkin appa akan menemuninya lagi setelah operasi selesai 4 jam lagi"

"Anyeong...." ujar Jung hwa yang baru saja datang sedang seragam sekolahnya.

"Jung hwa, kau baru pulang sekolah" tanya Jungkook dan diagguki oleh Jung hwa.

"Baby Young bi....." panggil Jung hwa sambil mengelus pipi mulus Young Bi.

"Kau ingin menggendongnya ?" Tanya Younghoon.

"Apa boleh ?"

"Tentu..." sahut Younghoon.

"Young bi... Uncle Jung hwa ingin menggendongmu kau harus patuh padanya" kata Younghoon dan menyerahkan Young bi pada Jung hwa.

"Dia semakin berat" tawa Jung Hwa membuat yang lain ikut tersenyum.

"Kudengar kalian sedang dirumah sakit" suara Soobin terdengar mendekat pada Umji yang duduk dikursi tunggu depan ruangan Ny. So.

"Kau ada disini juga ?" Kata Umji kaget.

"Hari ini aku kontrol dan tadi Jungkook hyung bilang kalian sedang dirumsh sakit menjenguk Ny. So" jelas Soobin ikut duduk dikursi sebelah Jungkook.

"Dia sedang bicara pada Eunha dan Appaku"

"Kim Appa tidak pergi, kukira seperti biasanya" ucap Soobin.

"Kim appa ?" Kata Jungkook.

"Itu panggilan Sanha hyung pada appaku dari kecil" sahut Umji.

"Mian... aku akan memanggilnya Tn. Kim saja" balas Soobin tersenyum manis.

"Tak apa, teruskanlah" ujar Umji.

.
.
.

"Yakkkkk Choi Yeonjun tata ini dengan benar" kesal Somi.

"Yakkkk kau terus memarahimu" kata Yeonjun tak kalah kesal.

"Panggil aku bos" pinta Somi.

"Aku lebih lama disini aku bos mu" sahut Yeonjun.

"Tapi oppaku yang punya ini dan kau hanya kaki tangannya" sahut Somi lagi.

"Tapi kau bahkan tak bisa menghitung stok coklat yang masuk dengan benar" kesal Yeonjun.

"Kalian seperti pasangan suami istri" ujar Hyunjin yang sedang menglap meja disamping mereka.

Sekarang restoran kecil Jungkook diurus oleh Yeonjun, Somi, Hyunjin, Sinb dan Changsub.

"Diamlah aku bos nya mulai sekarang" ujar Sinb yang memang ditunjuk Jungkook juga Umji untuk menjadi manager restoran mereka.

"Dengarkan calon istriku" kata Changsub sambil membawa piring kotor.

DREAMCATCHERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang