Complicated love [M]

21

"Daddy fuck me please. I want your dick!". Js

Aku mengalungkan kakiku di leher Taehyung. Membuat Taehyung mendekat kembali pada vaginaku. Entah kenapa aku bisa jadi seliar ini. Apa karena aku rindu sentuhan Taehyung atau karena aku sudah mulai lihai menjadi pemuas napsu.

Entah berapa ronde yang kita berdua lewati malam ini, bahkan aku dan Taehyung gak sempat mandi dan membersihkan tubuh yang penuh dengan keringat karena saking lelahnya.

Pagi harinya aku bangun dari tidur. Mencari sesuatu untuk dimakan, tetapi hasilnya nihil. Aku baru ingat kalau aku ini tinggal dengan Taehyung, bukan Bang Jin.

Taehyung keluar dari kamar mandi dengan rambut yang masih basah dan tubuh yang topless. Ini membuatnya semakin terlihat sexy.

"Babby ayo cepat mandi, kita kan ada kelas pagi". Kth

Akupun dengan cepat mandi karena gak mau ditinggalin Taehyung. Aku sadar saat ini aku bukanlah Kim Jisoo yang dulu. Sekarang aku adalah seorang mahasiswi yang sebatang kara, gak punya rumah, gak punya uang, gak punya pekerjaan. Papa sama sekali gak ngasih aku uang. Memang masih ada beberapa uang di dompet dan juga ATM ku, tapi lama kelamaan uang itu akan habis. Dan aku gak punya penghasilan, tinggalpun menumpang di apartemen Taehyung.

Sungguh miris kisah hidupku.

Aku buru-buru keluar dari kamar mandi, menggunakan pakaianku dan langsung pergi ke dapur. Disana aku lihat Taehyung sedang menggoreng sesuatu. Dari wanginya ini telur dadar.

"Nah sayang ayo sarapan dulu, baru kita berangkat ke kampus. Maap aku cuma masak telur karena gak ada bahan makanan. Nanti pulang kampus kita belanja oke?". Kth

Aku cuma mengangguk lalu duduk di kursi meja makan. Duduk bersebrangan dengan Taehyung tanpa ada satupun percakapan yang keluar dari mulut kita berdua.

"Sayang—". Js

"Hmm". Kth

"Apa aku merepotkanmu?". Js

Taehyung menghentikan seluruh aktivitasnya, matanya menatap tajam kedalam mataku. Akupun dengan refleks menghentikan aktivitas makanku. Taehyung menggenggam tanganku erat.

"Kamu gak sedikitpun ngerepotin aku babby. Aku ini kan pacar kamu". Kth

"Tapi aku malu, aku cuma menumpang disini". Js

"Gak jangan pernah kamu keluarin kata-kata itu lagi. Kamu cukup tinggal disini, temenin aku, setia sama aku okey?". Kth

"Ayo habisin makanannya, kita harus cepet-cepet berangkat". Kth

Aku kembali melanjutkan sarapanku hingga habis. Kemudian berangkat ke kampus bersama dengan Taehyung.

Ini sudah ada 3 bulan aku tinggal dengan Taehyung. Papa gak pernah menghubungiku sama sekali. Cuma Bang Jin yang selalu telepon, nanyain kabarku, kadang kita meluangkan waktu untuk bertemu. Walaupun hanya sekedar ngobrol dan jalan-jalan tapi itu bisa mengobati rasa rinduku pada Bang Jin.

Aku dan Taehyung sudah seperti pasangan suami istri yang selalu melakukan apapun berduaan. Makan, tidur, belanja, bahkan mandipun berdua.