Complicated love [M]

30

Aku memutuskan untuk batal membeli cokelat itu karena mataku perih melihat kejadian yang menjijikan barusan. Aku memutuskan langsung melangkah pergi ke kassa untuk mengantri bayar, tapi apa yang terjadi? Pasangan idiot itu menyerobotku. Sehingga mereka berdua kini ada di hadapanku.

"Hheeeyyy!".

Lelaki yang kini berada dihadapanku berbalik setelah mendengar aku berteriak.

Matanya terbelalak kaget melihat sosokku. Apakah aku seperti hantu? Dia terbatuk sambil memukul-mukul kecil dadanya. Si wanitanya langsung berbalik badan dan mengelus punggung lelaki itu.

Oh sungguh drama yang memuakkan!

"Ada masalah apa? Sayang kamu gak kenapa-napa?".

"A-aku gak kenapa-napa".

Ya, mereka berdua adalah Taehyung dan Irene. Sebetulnya aku ingin sekali pergi ke kassa lain, atau lebih baik gak jadi belanja karena harus melihat keparat bajingan ini. Tapi apa boleh buat, perutku udah gak bisa diajak kompromi.

"Gak usah nyerobot juga kali. Emang dasar tukang nyerobot. Apapun diembat kayaknya haha".

Aku berbicara dengan nada pelan, menyindir wanita jalang yang saat ini ada di hadapanku.

"Apa lu bilang?". Irn

"Cih!". Js

"Heh lu itu ya—". Irn

Ketika Irene akan menyerangku, Taehyung menahannya dan mendekapnya. Dia kemudian meminta maaf padaku, karena saat ini kami bertiga menjadi tontonan gratis bagi para manusia yang sedang mengantri di kassa.

Aku tersenyum kecut ketika Taehyung masih menatapku sambil memeluk pinggang wanitanya itu. Sialan! Kenapa harus ketemu lagi sama orang ini sih.

"Sorry So, g-gue". Kth

"Sayang kenapa? Kamu gak papa? Tadi aku denger katanya ada yang ribut terus aku langsung cari kamu, ternyata kamu disini".

Aku melongo ketika tiba-tiba seorang lelaki datang menghampiriku. Dia tiba-tiba membolak balik tubuhku, mengecek dari ujung kepala hingga ujung kaki, apakah ada yang lecet atau enggak.

Taehyung melongo sambil menatap gak suka padaku. Kini keadaan berbalik, dia yang harus menyaksikan adegan menjijikan didepan matanya sendiri.

Aku masih bingung dengan keadaan saat ini, kenapa dia tiba-tiba disini? Dan apa tadi? Sayang?

"Bayarnya nanti aja, aku masih ada yang harus dibeli".

Lelaki itu membungkukkan badannya pada Taehyung sebelum menarik tubuhku dari sana. Aku memutar kepalaku untuk menatap Taehyung. Dan disana, ditempat dia berdiri. Dia masih mematung menatapku.

Hooaammm gagal moveon lagi deh!

Tapi tunggu, urusanku dengan laki-laki yang sok jadi polisi India ini belum beres. Dia menyeretku ke lorong minuman, kemudian melepaskan tangannya yang daritadi menarikku. Aku menatapnya lekat. Kenapa sih dia? Terakhir kali dia cuek, tapi sekarang malah sok ngebelain?

"Ngapain lu?". Js

"Gue belanja lah". Jk

"Maksud gue, tadi elu ngapain Juki.. sok-sokan ngebelain gue segala?". Js

"Gue cuma kasian, takut ada yang gagal moveon". Jk

"Gak usah sok tau lu". Js

"Gue emang tau, coba aja gue telat sedikit tadi kayaknya lu udah nangis kejer". Jk

Terakhir kali aku ketemu sama dia, dia adalah kelinci lucu dan menggemaskan dengan sifatnya yang pemalu. Tapi kenapa sekarang dia berubah jadi kelinci besar yang menyebalkan.