16

11.1K 309 40
                                    

Jangan lupa vote komen dan follow akun ini.

Happy reading ❤️❤️❤️

🌵🌵🌵

Udara Dingin menusuk hingga ke tulang saat Diana keluar dari mobil. Hari sudah gelap membuat Udara di pegunungan itu semakin Dingin. Diana memeluk dirinya sendiri yang merasa kedinginan karena mengenakan dress tipis. Samuel mengeluarkan koper yang dia bawa lalu menyerahkan kunci mobil kepada orang yang berjaga di pintu. Samuel merangkul Diana yang keliatan sedang kedinginan. Samuel dan Diana berjalan beriringan memasuki hotel. Setelah check in Diana dan Samuel langsung menuju kamar mereka. Saat membuka pintu kamar hotel itu. Panjangnya Diana langsung tertuju pada pemandangan yang tersaji di jendela kaca hotel itu.

Diana melangkah menuju jendela memandang takjub pemandangan lampu kota Bandung yang terlihat dari pegunungan. Dari belakang Samuel sambil melepaskan baju kerjaannya melangkah menuju Diana yang sedang menikmati pemandangan. Samuel hanya menyisakan celana boxer di tubuhnya.

Diana sedikit kaget karena pelukan Samuel dari belakang. Samuel menyelipkan wajahnya pada tengkuk Diana sambil mencium harum tubuh Diana. Tangan Samuel meremas payudara Diana. Samuel mengeratkan pelukannya menempelkan kejantanannya yang sudah menegang kepada Diana. Diana hanya diam pasrah dengan perlakuan Samuel kepada dirinya.

"Kamu bau bayi" 'cup' Samuel mencium leher  Diana lalu menyeret Diana menuju ranjang. Diana mengaduk pelan karena tersungkur di ranjang. Samuel dari belakang melepaskan celana dalam milik Diana dengan tergesa gesa-gesa. Samuel melepaskan celana boxernya dengan cepat. Samuel menarik Pinggang Diana. Tampa menunggu Diana basah terlebih dahulu samuel memasukkan kejantanannya dalam sekali dorongan.

"Akhhhh" Diana mengerang perih pada selangkangannya. Samuel menulikan telinganya, dia sudah sangat bergairah dan tidak bisa di tahan lagi. Samuel menghujami Diana dengan tempo yang cepat membuat Diana mengerang kesakitan. Diana menggenggam seprai dengan erat untuk melampiaskan sakitnya. Setelah 5 menit Samuel dan Diana sampai pada puncak mereka berdua.

Dengan nafas yang masih terengah-engah Samuel menurunkan resleting dress yang di kenakan Diana lalu membuka baju Diana yang basah karena keringat. Samuel mengangkat tubuh Diana yang lemas ke ranjang. Tak perlu waktu lama Samuel langsung mencium bibir Diana. Semakin lama ciuman itu semakin panas. Lidah mereka saling membelit satu sama lain.

Samuel melepas ciuman itu dan berpindah ke leher bahu lalu berakhir di dada Diana. Samuel meremas dada Diana sedangkan bibirnya menyesap putingnya secara bergantian. Nafas Diana terengah karena kegiatan  Samuel, sesekali bibir cantik Diana mengeluarkan erangan yang membuat Samuel semakin bergairah. Diana meremas bantal yang ada di bawah kepalanya karena merasa bergairah pada tubuhnya.

Samuel melepas kedua dada Diana. Samuel memposisikan kejantanannya yang sudah menegang kembali pada selangkangan Diana. Dengan sekali dorongan kejantanan Samuel masuk ke lubang kenikmatan yang lembut.
"Akhhhh"
Diana mendesah ketika junior Samuel masuk ke dalam dirinya. Sambil menggerakkan pinggangnya dengan pelan Samuel mencium bibir Diana. Karena merasa pegal dengan posisi itu Samuel mengganti posisi dengan duduk sedangkan Diana ada di atasnya pangkuannya menggerakkan pinggangnya dengan pelan. Samuel merasa frustasi dengan gerakan Diana yang pelan. Tangan Samuel membantu Pinggang Diana agar bergerak lebih cepat sedangkan bibirnya menyesap puting yang ada di depannya. Kedua tangan Diana menggelantung di tengkuk leher Samuel.

Nafas mereka berdua terengah-engah membuat seisi ruangan di penuhi dengan suara desahan. Diana semakin mempercepat gerakannya untuk mencapai puncaknya namun Samuel menahan gerakan pinggul Diana agar berhenti. Diana sedikit kesal karena sebentar lagi dia klimaks.

"Jangan terburu buru kita memiliki banyak waktu di sini" Samuel berucap dengan nafas yang tak beraturan. Samuel menuntun Diana agar turun dari pangkuannya. Sekarang Diana menungging, Samuel dari belakang memasukan kejantanannya dengan sekali hentakkan.  Samuel menggeraikan pinggangnya dengan perlahan irama gerakan Samuel semakin lama semakin cepat. Samuel semakin gila menggerakkan pinggangnya untuk mencapai puncaknya. Suara tepukan antara kulit Diana dan Samuel semakin terdengar jelas di penjuru ruangan. Tubuh Samuel dan Diana di banjiri keringat karena kegiatan mereka

Diana (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang