"pho..." suara Gulf sudah bergetar
Senyum jahil tercetak jelas di wajah ayah Gulf.
"pho hanya bercanda" ayah Gulf tertawa melihat reaksi calon mantu dan anaknya
"selama Gulf bahagia, akan saya restui, saya tidak mempermasalahkan Gulf memiliki hubungan dengan siapa saja, contohnya sekarang, jika Gulf bahagia bersama nak Mew, maka saya restui karena kebahagiaan Gulf, kebahagiaan saya juga" jelas ayah Gulf panjang lebar
Mew dan Gulf terkejut mendengar penjelasan dari ayah Gulf.
Gulf memeluk ayahnya sembari menangis.
"hey apa tidak malu menangis di depan calon suami dan mertuamu?" ayah Gulf mengusap surai hitam milik anaknya dan tentu saja mulutnya tidak bisa berhenti menggoda Gulf.
Sang anak melepaskan pelukannya dan beralih menatap ayahnya dengan tatapan kesal.
"bercandanya tidak lucu pho" Gulf mempoutkan bibirnya lucu membuat Mew yang melihatnya gemas.
"jadi, kapan pernikahan kalian akan berlangsung?" tanya ibu Gulf.
"minggu depan" ucap Mew to the point.
Gulf dan semuanya terkejut mendengar jawaban dari Mew.
"apa tidak terlalu cepat?" tanya ayah Gulf
"tidak Pho, Mew ingin cepat cepat menjadikan Gulf sebagai istri Mew" Mew berterus terang pada mereka semua.
"baiklah, semoga pernikahan kalian lancar" ucap ibu Gulf.
Setelah membicarakan perihal pernikahan MewGulf, akhirnya para orangtua mengobrol masalah perusahaan masing masing.
Disisi lain, Mew,Gulf, dan Year sedang duduk di taman belakang. Jangan tanyakan Mild dimana, dia sudah pergi beberapa waktu lalu karena temannya mengajak Mild untuk jalan jalan.
"apa boleh Year memanggil phi mommy?" tanpa ada rasa ragu Year tiba-tiba menanyakan itu.
MewGulf saling menatap satu sama lain, hingga pada akhirnya
"selama Year mau, Year boleh memanggil phi mommy" Gulf tersenyum.
"bagaimana perasaan Year sekarang hm?" tanya Mew pada Year.
Year menggenggam tangan Mew dan Gulf lalu menyatukan tangan mereka.
"Year sangat senang, dan apa daddy tau? Year sudah menyukai mommy Gulf saat kita pertama kali bertemu, lalu waktu itu Year bilang pada paman Mild bahwa Year menyukai mommy Gulf, dan paman Mild mengira kalo Year suka dalam artian lain, padahal kan Year suka mommy Gulf karena mommy Gulf cocok dengan daddy" Year menceritakan kejadian dimana ia pertama kali melihat Gulf pada Mild sembari mempoutkan bibirnya yang langsung mendapat respon gemas dari keduanya.
Tak lama setelah itu,
"P'GULFFFFFFFF" teriak seseorang dari dalam.
"auu Year? P'Mew? Kenapa kalian disini?" seseorang itu terkejut melihat Year dan Mew berada di rumahnya.
"Plan?" Mew heran kenapa Plan ada disini
"kalian sudah saling kenal?" tanya Gulf
"Plan teman kampusnya Mild, dan dia sering menemani Year di rumah" jelas Mew
Year masih terdiam. Ia tidak bisa berkata apa apa.
Gulf tersenyum.
"Plan itu adikku phi" Year semakin melongo mendengarnya.
Plan memasang muka konyol di depan Year dan Mew yang membuat dirinya mendapatkan satu geplakan di bahunya dari Gulf.
"ohoo phi selalu saja kejam padaku" Plan mengusap bahunya dengan menambahkan pout andalannya.
"Plan, P'Mew calon suamiku, dan kami akan menikah minggu depan" ucap Gulf
"WHAT? OH MY GODDDD" lagi lagi Plan bertingkah konyol di depan mereka, kali ini Year ikut bertingkah konyol bersama Plan.
MewGulf menggelengkan kepala melihat kekonyolan yang dibuat oleh Plan dan Year.
"oh, Plan, bukannya kamu bersama Mild?" Tanya Mew
"hah? Tidak phi, aku baru saja pulang dari perpustakaan bareng Mean" jujur Plan
"ah! Jangan-jangan Mild pergi dengan P'Boat?"
"siapa Boat?" Mew penasaran dengan sosok Boat.
.
.
.
.
.
.
TBC
haii guysss
huhuu ternyata nyusun KTI nya gajadi minggu inii, jadi aku update sekarangg, oiya sebelumnya aku mau minta maaf nih kalo ceritanya garing dan ga nge feel, terus juga di beberapa part nya ada yang sedikit bgt huhuu maapinn pacarnya nine kornchid:((
makasihh buat kalian yang udah support aku selama aku bikin cerita ini, apa yang kalian komen bikin aku jadi semangat buat lanjutin cerita ini, huhu pokonya makasih bangett, aku sayangg kaliannnnnnn

KAMU SEDANG MEMBACA
HE'S MY MOMMY - MEWGULF
FanfictionMenceritakan tentang seorang CEO yang harus mengurus anaknya seorang diri, hingga pada akhirnya ia jatuh cinta pada sekretaris pribadinya dan memutuskan untuk menikah setelah pendekatan yang cukup singkat.