4. LANGKAH AWAL

750 56 17
                                    


Karena kesabaran adalah kunci keberhasilan seseorang.

-Arsha-

***

Jika kalian suka dengan WP ini bantu Vote+Komen dong, satu Vote sangat berarti buat Aku. Makasih. Selamat Membaca🤗❤❤

***

kringg....kringg...kring...
(Bell berbunyi tanda semua pelajaran telah selesai)
.
.
.
"Ting"
(Suara notif Ponsel Echa)

Mengetahui ada notif baru Echa membuka Ponselnya dan ternyata itu adalah notif dari Dara.

Dara🐰
Cha tungguin gue yah
Gue lagi di suruh Bu Rod rapihin meja sepulang sekolah.

Echa
Ohh okey, mau gue bantuin gak?

Dara🐰
Uwu makasih Echa sayang...

Read.

Setelah keluar dari kelasnya ia berjalan menuju kelas Dara untuk membantunya merapihkan ruang kelas.

Kelas X IPA 2

"Ehh Ra, kok si Ezra juga ada?", ucap Echa berbisik kepada Dara

"Iya cha, makanya gue ngasih tau lo, pasti lo bakalan dateng bantuin gue", ujar Echa menggoda Dara.

"Uwuu, Dara your the best!!", ucap Echa sembari mengacungkan jempolnya ke Dara.

***

"Cha, gue ama Arsha buang sampah dulu yah, lo baek baek disini, Za jagain sahabat gue, lo apa-apain neraka otw buat lo!", ucap Dara mengancam Ezra sambil memegang kantong sampah yang hendak di buang

"Hmm...", ucap Ezra sembari kedua ujung matanya menatap ke arah Echa dan melanjutkan menghapus papan tulis.

/Dara dan Arsha-pun keluar kelas untuk membuang sampah .
.
.
.
.
/tik...tak...tik..tak
(suara jam dinding yg terdengar jelas membuat suasana semakin canggung)

"Canggung banget sih, katakan sesuatu Chaa, ayo dongg...kesempatan bagus ini", cemooh Echa dalam hati.

"Perasaan lo dari tadi ngerapihin bangku yang itu mulu", ucap Ezra kepada Echa sambil menatap Echa yang tengah bingung.

"Ehhh...aahh, iya hehehe kotor banget sih", ucap Echa terbata-bata.

"Hmm...", ujar Ezra singkat.

"Dara lama amat sih, buang sampah doang padahal", cetus Echa sambil merapihkan bangku terakhir.

"Ehh Za, tumben lo gak pulang bareng Floren?",tanya Echa yang sedang menatap ke arah Ezra.

"Emang hanya karena gue abangnya trss gue harus bareng dia terus?", ucap Ezra datar.

"Hmm iyasih...", ucap Echa canggung.
.
.
.
.
"Huftt akhirnya selesai juga", ujar Echa sambil merebahkan dirinya di salah satu bangku murid dan melirik Ezra yang tengah istirahat tak jauh dari dirinya. Echa menunggu Dara yang tak kunjung datang ke kelas itu.

*Disisi lain

"Udah kan yah? Balik cepet ntar gue di amuk Ezra lagi_-", cetus Arsha setelah selesai membuang sampah bersama Dara.

"Ehh Arsha lo mau kemana?!", teriak Dara sambil berlari menghentikan Arsha menuju kelasnya.

"Ya ke kelas lah", cetus Arsha.

EUPHORIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang