10 .ditinggal mama ke jogja

595 22 1
                                    

Hari ini hari keberangkatan mamanya ,Daniar dan juga Mama Saga,Ana menuju Jogja

Mela ,Saga,Dion ,dan ke empat sahabat Mela juga mengantarkan Daniar dan Ana menuju bendahara.

"Dion jaga adik kamu ,jangan cuma game aja yang kamu jagain "

"Iya maa aku jagain ,tenang aja ,but game tetep no satu"

Sang Mama pun menoyor kepala putra sulungnya itu "kamu itu kebiasaan "

Dion hanya menyengir kuda

Kini tatapan Daniar tertuju kepada Mela "dan kamu Mela ,jangan kebut kebutan lagi kalo bawa mobil ,dan selalu jaga kesehatan "

Mela hanya mengangguk,sebagai jawaban.

"Dan untuk kalian ,Lala ,Dira , Kara, dan Naya ,sering main kerumah ,nginep juga boleh "

"Aduh Tan kalau itu mah ,jangan disuruh kita oke oke aja"ucap Dira sambil menyengir.

"Omong aja mau deket deket gue ,ngaku aja deh dir,tapi sori sori aja nih ,Lo itu bukan tipe gue banget"

Dira melotot ke arah Dion ,apa tadi dia bilang ingin dekat dengan kuntil anoa kaya dia ,ogahhh!

"Amit amit jabang bayi ,gue .....mau deket sama Lo ,jangan ngarep deh ,gue juga ogah "

"Aduh aduh , kalian tu jangan ribut ribut mulu ,menurut Mama ya Yon ,benci sama cinta itu beda tipis loh ,awas nanti jodoh"

"Cinta sama dia ,ogah "jawab Dira dan Dion bersamaan
yang mengundang gelak tawa mereka

"Tuh kak jodoh bang Yon ,dir .masa sih Lo gak mau adik iparan sama orang secantik gue"

Baru saja akan protes ,Ana ,Mama Saga sudah melerai Karna kini waktunya Mama Mela dan tentunya saga akan segera berangkat

"Kita pamit ya ,jaga diri kalian baik baik "

****

Kini mereka semua berkumpul di rumah Mela , bukan hanya orang orang tadi tapi juga ada Vian ,Regi ,dan juga Arjuna .mereka sempat di ajak oleh saga untuk menginap di rumah Mela menemani Dion .

Walau besok bukan tanggal merah ,tapi tadi sekolah memberitahukan bahwa besok guru guru akan mengadakan rapat ,sehingga besok dinyatakan libur

"Gue bosennn!!!!!" ucap Naya

"Jalan jalan yuk "semua mata langsung tertuju pada Mela ,yang kini tengah tersenyum

Saga tertegun ,melihat senyum menawan dari Amela Vanya kaneza ,senyuman yang dapat mengalihkan dunia nya

Semuanya menjawab 'iya' kecuali saga yang masih tertegun

Mela yang mengetahui saga yang masih terbegongpun melambai lambaikan tangannya dihadapan wajah saga

"Heloooo ,Sagara ,Lo setuju ngak ,jangan bengong aja dong "

Karena tak ada respon ,Mela pun mengeram kesal ,ia merangkak dari duduknya mendekati saga,Mela pun mendekatkan wajahnya dengan wajah saga ,sedangkan yang sedang menonton pun mulai penasaran apa yang akan dilakukan Mela ,sebuah kemungkinan kemungkinan menyeruak ke pikiran mereka ,dapi yang dilakukan Mela tak sesuai dengan apa yang mereka pikirkan

"SAGARAAAAA, LO SETUJU GAK SIH  JAGAN BEGONG AJA "

Sagara yang kaget pun mundur sembari memegangi dadanya ,sambil menyebut astaghfirullah berulang kali

sontak seisi ruangan tertawa

" Muka lo lucu Ga ,bikin perut gue sakit ,ha-ha-ha,,,aduh perut gue "

AmelaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang