once upon a time, 06

111 33 17
                                    

"eh, kook, jaehyun beneran ga dateng?"





minghao melirik bambam yang segera menyahut begitu jungkook datang.

mengingat mimpinya semalam, minghao jadi parno.





"iya. kemaren rumahnya kebobolan anjir, tv sama laptop dua biji diambil." sahut jungkook sambil duduk di sebelahnya, "rencananya gua mau mampir ke dia sore ini. pada mau ikut gak?"

"kenapa mampir??" tanya seokmin.

jungkook mendamprat lengan penanya, "yA ngasi support lah kambing. jenguk sekalian. dia sempet diserang, soalnya."

"hAH SERIUS???!"

"iya, tangannya kena tusuk atau sabet apa gitu." jungkook sebagai teman jaehyun paling dekat mulai bercerita, "dia ketemu sama pembobolnya. kan itu kejadiannya sekitar jam duaan gitu lah. gua sama dia baru pulang, abis mabok soalnya. ga berkah ternyata mabok kita."







... hah, apa?







"mabok mana ada yang berkah si goblok???" yugyeom memukul kepala jungkook. yang dipukul ketawa-tawa aja sambil memberikan sumpah serapah.

"ya udah, pada ikut nih semua?" dibalas anggukan, "jun, hao, ikut?"

minghao gelagapan. "e-eh, iya. nanti sore, ya? oke."

"maap gua gak bisa. ada kerkel, nih." ujar junhoe, "kasih salam dari gue ya."

"asiappp."



















🌫

















minghao terdiam melihat perban yang menutupi lengan jaehyun.

posisi perban itu sama persis dengan di mimpinya.

lengan kanan, dari siku hingga pergelangan tangan. memanjang.

ONCE UPON A TIMETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang