13🍎

368 77 14
                                    

sesuai janji yah aku muncul lagii , libur soalnya dari pada rebahan kaya orang bego mending ngelanjutin cerita ini ya kannnnnn iya lah wkkwkwkkw

sori gak jelas yahhh😅😅biasa authornya lagi rada rada awokawoka

selamat membacaaaaaaaa......

                              

"Dia masuk ke cafe bencong jangan jangan Alexx ......"

     Ocha berpikir bahwa Alex mungkin seorang gay  atau bencong, bagaimana Ocha tidak berpikir seperti itu, yang dia lihat sekarang adalah Alex bekerja sebagai seorang pelayan yang bos nya bencong, seorang Alex yang seperti iblis, ternyata seorang pelayan disebuah cafe.

"Mau pesen apa ?" Ocha menatap cowok, siapa lagi jika bukan Alex cowok tidak berperasaan yang sekarang berdiri didepan Ocha menanyakan apa yang akan dipesan perempuan itu.

"kalo udah masuk ke kafe orang, harus pesen makan." Alex menepukan buku menu ke jidat Ocha. Ocha pun kaget, bagaimana tidak sekarang wajah seorang Alex berada tepat didepannya.

"ya ampun deg deg an gini ya jadi nya gak nyangka banget , yaudahlah pesen aja kali yah " batin Ocha

"Aku pesen alpukat chocolate aja deh." ucap Ocha sedikit gugup, Alex pun langsung berbalik badan menuju dapur untuk membuat menu yang
disebutkan Ocha tersebut.

Ocha pov

Gak nyangka banget Alex kerja dikafe, jadi dia kerja wah mimpi apa aku kemaren, semua tuduhan ku salah semua, aku kira ia main main diclub atau tempat game ternyata ia kerja paruh waktu, berarti dia sama seperti ku melanggar peraturan sekolah.

"Baru kali ini aku dapat tamu siswi SMA, pacarnya Alex yah ?" tanya seorang yang tadi menyapaku, cowok ini sepertinya baik cuman yah gitu deh agak sedikit kaya perempuan padahal dia laki laki, dan apa yang dia katakan "pacar" busett jadi temennya aja susah apa lagi jadi pacar.

"bukan kok kak aku cuman...... apa yah gitu deh." bingung mau ngomong apa, bilang temen juga bukan , ya kali masa ngomongnya murid kan aneh.

"Dia bukan pacarku kak, dia beda sama aku dia pinter gak kaya aku . Dia kenal kakakku . Dia gk ada urusan nya sama aku." Itu bukan Aku loh yang ngomong tapi Alex, dia ngomong kaya gitu dengan muka datar dan aura iblis yang sangat kuat, apa apan coba dia ngomong kaya gitu, tapi bener juga sih.

"nih pesenannya."

Aku menatap kagum dengan minuman yang ku pesan ini sangat cantik dengan toping white cream, diatasnya ada daun mint dan juga buah cherry.

"wah pasti enak." aku memandang Alex tapi dia malah pergi begitu saja uhhh dasar manusia tembok.

"Topingnya menarik sekali kan ?" tanya bos dari Alex itu, jujur aku tidak tau namanya aku hanya memanggilnya kak saja, aku  pun mengangguk menjawab pertanyaan nya aku serius ini sangat cantik dan rasanya pun enak apakah Alex yang membuatnya ?, tapi sepertinya itu tidak mungkin .

"Kamu tau enggak, kafe ini yang menata adalah Alex sendiri loh."

"uhuk uhuk apa beneran ?" wah aku gak nyangka sih beneran nih demi dewa neptunusnya spongebob really!??.

"jangan banyak ngomong kak." dasar Alex gak sopan banget sih.

"iya beneran tau hehehe."

"wahh , keren sih kafe nya bagus kak."

"iya lah Alex gitu loh, dia juga orang yang paling senang waktu kafe ini betul betul berdiri, ouh iya aku belum nemperkenal diriku yah, hei salam kenal nama ku channing panggil saja kak chan namamu siapa gadis cantik." nama yang lucu menurutku.

"Okalina, panggil aja Ocha kak chan."
ucap ku tersenyum, kak Chan orang yang sangat ramah menurutku.

"Wah namamu bagus sekali ocha, ocha manis yah cantik lagi orangnya hehehe."
aku akan mengatakan senyum kak Chan snangat manis, sepertinya umur kak Chan 20 an mungkin.

Ketika aku sedang asik mengobrol dengan kak Chan tiba tiba segerombolan cowok dengan penampilan aneh memasuki kafe, siapa mereka? Preman kah ?.

"kamu pasti takut yah ,tenang mereka bertiga itu pegawai dikafe ini dandannya memang aneh terlihat seperti preman tapi mereka baik kok."

"Benarkah itu, wahh apa mereka termasuk teman teman nya Alex kak ?"

"iyah semuanya yang ada disini sudah dianggap keluarga termasuk kamu."

Aku tersenyum, memandang Ketiga cowok yang sekarang ada didepan Alex . Alex terlihat sangat bahagia, baru kali ini aku melihat Alex tersenyum dia tampan, apa?! wah pasti aku sudah gila mengatakan jika ia tampaan.

"Wah hari ini pelanggan nya banyak sekali, pasti aku kewalahan nih." Aku melihat kak Chan yang melihat pelanggan yang sepertinya makin bertambah banyak.

"Aku bantu kak aku bisa kok, palingan cuman nganter nganter makanan sama minuman doang kan ?"

"Wah terima kasih loh Cha kamu baik deh."

"Apa sih mending loe pulang deh jangan ikut campur belajar aja sana."
Alex melihat ku dengan tatapan kejam nya menyuruh ku untuk pulang, apa salah ku coba aku hanya ingin membantu kak Chan kok.

"Alex jangan kasar gitu lah sama Ocha dia kan cuman mau bantu doang sih sensi banget nanti gantengnya luntur loh digantiin sama muka kakek kakek, kamu mau ?"

"Ya udah Cha nih kamu anterin aja kemeja 15 ayok kita mulai memberikan pelayanan yang terbaik untuk para pelanggan."

"ayokkk" semuanya bersorak gembira kecuali satu iblis itu yang hanya memandang ku dengan tatapan seperti ingin menerkam ku saja , ah bodo lah aku niatnya hanya membantu kak Chan kok.

💜💜💜💜💜💙💜💜💜💜💜💙💜💜💜

aku kasih nama Channing gk tau sih kenapa  lucu aja gitu wkwkwk Chan itu keturunan orang korea makanya nama nya ada chan channya gitu.

okey segitu aja sih , aku mohon maaf kalo ada kata kata yang sedikit menganggu pikiran kalian , dan aku juga gk bosen bosen untuk bilang terima kasih sebanyak banyaknya sih karena udah sempet mampir kecerita aku , juga yang udah susah susah ngevote , aku sayang kalian semuanya.

saranghaeyo💜

MY TEACHER MY FIRST LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang