ARUMI

Arumi #11

A R U M I

Oleh: liliaplita
#bagian12

Sejak semalam maghrib
Paman yono belum juga pulang sampai sekarang, bik irna dan Nuri pergi mencarinya kedesa sebelah dan menanyakan keberadaan paman yono sama pak kades

Kabar terakhir yang didapat
Pak kades mengatakan sepulang dari rumahnya pak yono bilang ingin singgah ke pasar malam. Yang ada diperbatasan desa, perbatasan desa sari wening dengan desa sebelah

Bik irna dan Nuri kaget
Mana ada pasar malam "sahut mereka serentak"

Perbatasan desa
Tempat itu hanyalah perhutan bambu
Tidak ada lapangan luas pula disana
Dan jikalau memang ada pasar malam tentu akan ada kabarnya,"batin bik irna sambil pamit ingin pulang"

Buk bapak kemana yaa kira kira "tanya Nuri sambil menggandeng tangan bik irna"
Gak tau nduk"sahut bik irna"

Saat itu bik irna mengajak Nuri melewati jalanan hutan itu yang dibilang pak kades bahwa disitu ada pasar malam, tapi setelah melewati hutan bambu itu tidak ada apa apa. Bahkan orang juga tidak ada dan tidak ada pula tenda tenda yang berdiri disana

Nuri semakin takut ia bergegas mengajak ibunya pulang berjalan cepat sambil menggandeng erat tangan ibunya

Aneh
Mana mungkin tempat ini dijadikan pasar malam, apalagi beberapa minggu lalu tempat ini tempat dimana jasad Arumi ditemukan
"Batin bik irna"

Sampai dirumah Bik irna dihampiri Arya, Arya sudah menunggunya sejak 30menit lalu. Arya meminta izin ingin kerumah Arumi dengan alasan ingin melepas rindu pada Arumi

Padahal saat itu Arya ingin mencari tau dan bukti soal kematian Arumi
Hanya Arya yang ingin mengusut kematian Arumi. Sebab bik irna juga tidak bisa berbuat apa apa karna takut sama paman yono
.
.
.

Sampai didepan Rumah Arumi lagi lagi bau bunga melati dan Arya merasakan bau itu, Tapi dia menghiraukannya dan lanjut masuk kedalam rumah

Setelah membuka pintu dan masuk kedalam Arya tercengang melihat isi rumah itu, Rumah itu seperti bertahun tahun lamanya tidak dihuni
Padahal baru sekitar 2minggu lalu Arumi meninggal

Rumah itu Bersawang
Debu dilantai tebal
Banyak sampah dedaunan
Dan juga sampah jerami
Padahal baru tadi mlam bik irna kerumah Arumi dan keadaan rumah itu masih baik baik saja, masih tersusun rapi tidak berantakan

Braaaaaaaaakkkkkkkk
Seketika pintu itu tertutup kuat dengan sendirinya, Arya hanya kaget tapi rasa takutnya saat itu masih bisa dikontrol karna dia memiliki rasa curiga yang amat besar terhadap kematian Arumi

Perlahan ia berjalan menelurusi ruangan dirumah itu sambil melihat kanan kiri dinding rumah tersebut, sampai akhirnya ia menemukan sebuah lemari kecil disalah satu kamar. Lemari itu begitu menggoda Arya rasanya yang membuat dia tertarik untuk terus mencari tahu

Saat ingin menghampiri lemari itu
Sekilas Arya melihat bayangan perempuan berkebaya merah melintas cepat dihadapannya

Dia tidak mengira bahwa itu Arumi
Sebab selama bersama Arumi Arya tak pernah sekalipun melihatnya mengenakan kebaya

Ah mungkin jin jahil "batin Arya sambil mendekati lemari itu"

Saat ditunggal Arumi gembok dilemari itu sudah dalam keadaan terbuka jadi dengan mudah Arya membuka lemari itu tanpa susah payah lagi harus merusak gembok itu

Sembari membuka lemari
Arya melihat sebuah buku bewarna hitam dibawah kasur itu, dia langsung mengabil buku itu dan ternyata buku itu milik Arumi

Lebih tepatnya itu adalah
Buku diary Arumi, tidak langsung membaca nya. Arya meletekan buku itu disamping kanan nya dan
Lanjut membuka lemari

Arya kagum melihat isi lemari tersebut dilihat nya ada baju kebaya terlipat dan tersusun rapi didalamnya, saat itu dia mengira itu milik Arumi

Arumi kenapa kau tak pernah pakai ini saat bersamaku "katanya sambil tersenyum"

Arya menemukan 2lembar kertas lusuh yaitu surat fatimah dulu
Dan foto fatima juga bersama buku diary nya semasa hidup

Sebelumnya Arya memang tidak mengetahui soal ibu Arumi, yang ia tau Arumi seorang yatim piatu tapi saat itu

Arya mengetahui bahwa fatimah adalah ibunya Arumi
Dia kagum melihat foto wanita itu
Yang sama cantiknya dengan Arumi

Sembari melihat foto ibunya Arumi, Arya membuka lipatan surat yang sebelumnya pernah dibaca Arumi yaitu. Surat yang berisikan

Bahwa Arumi adalah anaknya paman yono!!!!

Bagaimana ini bisa terjadi "Arya bertanya tanya heran"
Arumi tidak pernah menceritakan hal ini padaku "katanya sambil mengusap kasar wajahnya"

Ketika mengetahui isi surat itu, Arya bertekad ingin mencari tahu lebih dalam soal Arumi. Dan ingin mencari tau siapa yang telah membunuh Arumi dan ibunya

Arya mengambil buku diary fatimah dan Arumi dan menyimpannya dibawah disuatu tempat tersembunyi disekitar dalam rumah Arumi, jika dia membawanya pulang Arya khawatir buku itu diketahui gendis dan ibunya

Mungkin kah Arya bisa memecahkan misteri kematian Arumi dan ibunya ??

Arya sangat penasaran dengan kasus pembunuhan itu, dengan sedikit rasa curiga dihatinya menuju pada paman yono

Tidak ingin menuduh, tetapi dia akan mencari bukti dan meminta bantuan sama bapaknya