Semua kata-kata manis yang keluar dari bibirnya, mampu meluluhkan hatiku. Entah untuk memperbaiki keadaan atau hanya sekedar lelucon semata? Kuharap yang sebenarnya tidak seperti ekspektasiku.
[ A Sequel of Kos ft TXT ]
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seoyeon habedeee annoying! makin tua ga usah gegayaan ya.
Comments Shuhua first aqoh dikasih apa Nakyung banyak amat cowo lu yeon [ Reply ] Seoyeon gw kemplang nih Sanha awww makasii bebeb [ Reply ] Yeji habede yak, peje sekalian [ Reply ] Haechan lima-in [ Reply ] Seoyeon ga bisa ngitung Jungha hbd sanha @Sanha Sanha makasi cantik @Jungha Seoyeon woeee jangan pacaran di sini, ntar ada yg merasa terkhianati Nakyung YEEEE ELU YANG CEMBURU YEON
===
"Jung? Kok nangis? Kenapa?" Felix mengunyah tempe goreng yang ia beli barusan. Dia bingung saat melihat Jungha keluar dari kamar Soobin dengan mata yang sembab. Yeji beserta raut wajah khawatirnya pun juga ikut menghampiri Jungha.
Gadis Jeon itu menggeleng seraya mengusap kedua sudut matanya. "Nggak kok, aku gak kenapa-kenapa. Udah yuk pulang aja, tadi bunda nelpon."
Jungha berjalan melewati Felix dan Yeji. Gadis itu masih sesegukan. Hatinya sudah tak berbentuk lagi. Jungha ingin pulang. Jungha ingin mengunci dirinya di kamar. Jungha tidak ingin melihat seorang pun.
"Jungha, tunggu." Felix segera mengejar Jungha yang mulai menjauh dari pandangannya. "Kita makan dulu ya? Jungha kan gak jadi makan tadi."
Gadis itu menggeleng. Dia hanya ingin pulang. "Aku makan di rumah, Lix."
"Tadi bukannya mau makan di deket-"
Tatapan sendu Jungha membuat Felix tak tega. Akhirnya dia mengiyakan keinginan Jungha. "-huft.. iya, kita pulang."
Felix menggenggam tangan Jungha dan membawanya ke parkiran rumah sakit. Keduanya kembali ke rumah Jungha karena keinginan gadis tersebut.
｡･:*:･ﾟ★,｡･:*:･ﾟ☆
Sesampainya di rumah, Jungha segera berjalan masuk ke kamar. Somin--ibunya Jungha, menatap anak gadisnya itu heran. Dia merasa ada sesuatu yang mengganjal dengan perilaku Jungha, sebab setiap Jungha pulang pasti Jungha akan menyapanya. Tapi kali ini tidak.
"Lix, Jungha kenapa?" tanya Somin saat Felix berniat menghampiri Jungkook.
"Gak ngerti juga, Bun. Tadi tiba-tiba nangis pas keluar dari kamar rumah sakit. Ditanyain kenapa, jawabnya gapapa."
Jungkook menyeletuk. "Tipikal cewek, Lix. Nanti juga gak kenapa-kenapa."
Felix mengangguk mengerti. Namun, menurutnya memang ada yang janggal. "Gue tau, Bang. Tapi aneh gak sih, Jungha yang sebelumnya panik banget--pas udah ketemu malah nangis."
Felix berpikir keras. Dia bingung penyebab sahabatnya menjadi seperti itu. Pemuda Lee itu berusaha untuk tidak menuduh Soobin, tapi hanya itulah satu-satunya alasan yang menyebabkan Jungha menangis tiba-tiba. Felix mengingat-ingat dengan kejadian tempo hari, dimana Soobin sempat menuduh Jungha bahwa gadis itu membenci Yeji.
