Pukul 21.00, seorang gadis 17 tahun sedang mengemas barang²nya. Sepertinya dia akan pindah ke suatu tempat.
'Hello. What about my flight ticket?'
'Take it easy, everything is set."
'What time does the plane take off?'
'At 4:25. You better leave home at 3:40'
'Am I going to the airport alone?'
'Someone will pick you up later. Don't worry okay.'
'Ok. Thank you for everything.'
'No problem.'
Begitulah isi percakapan gadis 17 tahun dengan seseorang yang mengurus keberangkatannya ke luar kota, atau mungkin keluar negeri.
"Loretta, you're awake?" Ucap seorang wanita paruh baya yang masih terlihat seperti orang yang berusia 20an.
Namun, gadis yang bernama Loretta Arabella itu tidak menyahut.
"Loretta! You listen to me? Lo-" Ucapannya terhenti ketika melihat koper anak bungsunya di atas kasur.
"Hey! Where you want to go?" Ucap ibunya yang bingung kemana anaknya ingin pergi.
"Seoul. I want go to Seoul. South Korea." Jawab Loretta dengan nada sinis.
"What?! You seriously? You want to go, to South Korea? Alone?" Tanya ibu Loretta dengan cemas.
"Why? I'm used to being alone." Balas Loretta dengan nada sindiran
"What? But-. Loretta listen to me. You will leave, far from your family, alone. It's very dangerous outside Loretta." Jelas ibu Loretta dengan panik.
"But I really don't care." Jawab Loretta, dingin.
"Loretta, please listen to me just once." Ucap ibunya Loretta dengan penuh permohonan.
"Why am I listening to you? Don't you at least if I bother you?" Balas Loretta mengompori.
"Loretta, please, forgive us. We have a reason why we should ignore you from childhood." Sekali lagi ibunya Loretta menjelaskan.
"Dosen anyone have a good reason to ignore others?" Emosi Loretta mulai terpancing.
"You better get out! I'm tired, I want to sleep." Kemudian Loretta naik ke tempat tidurnya untuk tidur.
Ibunya Loretta menghela nafas panjang. Dan beranjak keluar dari kamar Loretta.
Mrs. Tuan, pergi ke kamar kk nya Loretta.
"You haven't slept yet?" Ucap lembut Mrs. Tuan kepada anak sulung nya.
"No, I still have to do my college work first." Ucap nya.
"Mark, can we talk?"
"Please." Balas Mark yang merupakan kk dari Loretta. Mark langsung mematikan laptopnya dan bersiap mendengarkan ibunya berbicara.Mereka berbicara sangat panjang sampai larut malam dan ibunya Loretta memutuskan untuk kembali ke kamar untuk tidur.
∆∆∆
3:15
Loretta terbangun dan segera bersiap² untuk pergi ke Korea. Loretta pergi menuju kamar mandinya untuk bersiap. Hingga jam menunjukan pukul 3:35. Lima menit lagi seseorang akan menjemput Loretta.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mask [Behind The Smile]
FanfictionYou cry, you lose. You laugh, you win. Hide your sadness, don't let them see your tears. Don't trust everyone. "I'm tired, selama ini mereka udah nyakitin gua selama 17th. Mereka asingkan gua selama 17th. Mereka ngga pernah anggep kehadiran gua sela...