(8) I want you tonight

85 8 7
                                    

Lian pov

Sekarang kami sedang makan sunguh kaki pegal habis menemani hami berkeliling mall mencari ini mencari itu dan menonton bioskop tau apa yang kami tonton? ghost ship gendre horror namun bikin ngakak dan setelah tiga jam ternyata menguras tenaga sampai-sampai aku makan seperti orang kelaparan dan menghabis kan air jus jeruk ku dengan sekali teguk saat kami asik makan ada dua orang yang memanggil nama ku sontak membuat ku tersedak cepat-cepat ku meneguk air aduh rasanya tengorokan dan hidung ku pedas kalian pernah merasakannya bukan itu sunguh sakit

"LIANNN, YA AMPUN KEMANA AJA LO SELAMA INI GUA KIRA KETELEN BUMI"teriak histeris nana ya dia teman ku yang suka mecak-mencak membuat gendang telinga ku seperti mau pecah tapi itu yang aku rindukan darinya aneh bukan dia dan guanlin adalah teman terdebest yang ku miliki.

"bisa ga sih lo santai aja ngomongnya lo kate dia budek apa, liat tuh kesedak kan"ucap guanlin noyor kepala nana

"Kan gua kaget cuk bisa ketemu dia dimall setelah keselip dirawa-rawa hampir satu minggu tanpa kabar"ucapnya mendelik kearah guanlin dan langsung duduk tanpa minta izin dan dikuti guanlin

"lo utang penjelasan sama kita"ucap nana kepada lian "Kemana aja lo"sambungnya dan guanlin hanya menyimak sedangkan si hami hanya diam kebingunggan karena tak paham

"hemm kacau begimana gua bilangnya coba masa gua bilang gua diancem bisa berabe"batin gua

"Hemm anu i-itu anu ak"gua gugub kalok bohong ga biasa, biasa nya gua ngibulin Soalnya

"Sekarep mu lian"author

"Kak mereka siapa sih dateng-dateng bikin rusuh?"tanya hami, Huh syukur terimakasih hami sudah menyelamatkan kakak, sayang deh

"oh ini kenalin sahabat kakak, yang ini kim nana ngomong tanpa filter tapi setia"ucapku dan dihadiahi pelototan dari nana

"lu mau muji apa menghina nih?"tanyanya dan aku hanya mengagkat bahu ku

"Hallo aku lai guanlin, keknya kamu masih muda jdi panggil aja abang"salam guanlin tersenyum

"Oh ia bang aku kim hami panggil aja hami"kenal hami dan gualin hanya mangut-mangut kepalanya

"Ih kok nyerobot sih"ucap nana tak terima

"Bacot lu bayak soalnya kelamaan"jawab guanlin santai gua yakin nana kesel mati tuh kkk

"Ishh"kesalnya pda guanlin

"Hai nama ku kim nana panggil nya sama seperti lian"ucap nana tersenyum

"Oh ia kak aku kim hami panggil aja hami"jawab hami

"hem kalian pesen gih makanan, mass"alih ku memanggil pelayan untuk memesankan makanan untuk mereka semoga mereka lupa sama bahasan yang pertama

"Hm kita steak daging sapi, Kentag goreng, hot dog mozarella, dan jus alpukat sama jus jeruk"ucap nana

"Lu yakin mampu ngehabisin semuanya?"tanya guanlin dan diaguki semangat oleh nana

"Kan ada lu yang bantuin"ucapnya santai dan guanlin haya mendengus

"jadi begimana soal lu hilang beberapa hari ini?"tanya nana heh masih inget aja nih anak

"Sorry gua bukannya ga mau kasih tau tapi tunggu waktu yang tepat plis"ucap gua akhirnya

"Tapi kan ga bis-"ucap nana kepotong

"Ia ga papa kita tunggu kok"ucap guanlin mengusap rambut ku dan tersenyum yang ini bikin gua nyaman sama guanlin dia mengerti situasi gua

"Kalau ada apa-apa jan sungkan sama kita karena kita sahabat"ucap guanlin tulus dan aku hanya menganguk kalau sudah seperti ini nana haya diam dan ngambek sama gua, tapi percaya ga bakalan bertahan lama ngambeknya

Duda Del Amor Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang