Dipagi hari seperti biasa hinata selalu menyempatkan dirinya untuk berlatih mendengar matatabi telah ditangkap membuat hinata semakin gencar berlatih
Mungkin dibandingkan dengan kunoichi lainya hinata jauh lebih keras dalam latihanya
Apalagi setelah melihat kejadian kemarin yang dimana ia melihat naruto bersama sakura membuatnya lebih gigih dalam berlatih mungkin karna selama ini ia selalu memikirkan pria kuning itu membuat dirinya menjadi lemah keh! Yang benar saja kini ia memutuskan membuang jauh-jauh tentang pria kuning itu
BRAKKK
BRUKKK
DAKKK
BRAKKK
DRASSSS
BRAKKK
BRAKKKK
DRAKKKK
BRAKKK!!
Iapun terus-terus memukul batang pohon yang tak bersalah ia menjadikan batang pohon itu sebagai pelampiasan emosinya karna selama ini dia begitu lemah hingga seranggan terakhir membuat pohon itu tumbang
Kini iapun melatih kemampuanya begitu cekatan ia melatih kemampuanya meski kesulitan karna sebagian ia harus mengontrol kekuatanya tapi itu tak menjadi masalah untuknya ia terus berlatih
Hingga satu minggupun berlalu
..
Tujuh hari kemudian
Hari ini didesa konoha mereka yang berasal dari beberapa daerah kini mulai memasuki desa banyak para ninja konoha yang membantu agar ujian berjalan dengan lancar
"Harap kalian berbaris dengan rapi silahkan setiap tim mengambil yang ada dikota ini dan angka yang kalian dapat akan menjadi ruangan kalian "
"Dan setelah itu kalian masuk berbarislah kalian semua dengan tertip " ujar wanita bersurai hitam pendek yang bernama shuzune
"Eh, kau mendapatkan angka berapa? " tanya seorang gadis bersurai blonde bak barbie yang bernama yamanaka ino kepada temanya yang lainya setelah selesai berbaris
"Aku mendapatkan angka satu kemungkinan aku berada diruangan satu " ujar tenten kepada ino
"Astaga berarti kita satu ruangan kau Jidat, Hinata kau mendapatkan nomer berapa? " tanya ino
"Tentu jika kau berada diruangan satu jelas aku berada diruang dua Pig kitakan satu tim " ujar sakura
"Oh iyaya aku lupa hehe " ujar ino cengengesan
"Kalau kau Hinata? " tanya ino kepada hinata
"Kalau aku diruang tiga " ujar hinata kepada ketiga temannya
"Yah!! Aku kira Hinata ada diruangan satu atau dua jadi kita bisa bebarengan " ujar ino
"Berarti kau satu ruangan dengan Neji karna Neji diruangan tiga. Bukan begitu Neji " ujar tenten kepada pria dibelakangnya
"Hm " gumam pria bersurai coklat panjang dengan pupil yang berwarna putih yang bernama hyuga neji
"Baiklah kalian sebaiknya kita segera masuk kedalam ruangan masing-masing sebelum ujianya dimulai " ujar sakura
"Baiklah " ujar mereka serempak setelah itu mereka berpencar dan masuk kedalam keruangan masing-masing
..
"Baiklah sekarang kita mulai ujian dan aku akan membagikan kertas soal ini jawab dengan benar aku harap kalian selesai sebelum waktu habis "
"Dan ingat satu hal jika kalian berisik atau membuat ulah kertas milik kalian akan aku ambil dan membakarnya saat itu juga kalian mengerti " ujar seorang pria bersurai blode dengan tanda diwajahnya yang bernama master Ibiki dengan tegas
KAMU SEDANG MEMBACA
HAPPINES
Teen Fiction@Masashi kishimoto Aku diangap kunoichi terlemah bahkan tou_sanku menganggapku sangat lemah dibandingkan dengan kakak dan juga adikku sehingga membuatku seakan dibuang oleh tou_sanku sendiri aku kecewa... aku sedih...aku marah.... sakit rasanya mel...