"Ayo masuk"
Mark mengangguk dan mengikuti Chaelin dari belakang.
"Untung Kak Jae gak ada di rumah" Gumam Chaelin tapi samar-samar masih bisa di dengar oleh Mark.
Jung Jaehyun, kakak dari Chaelin itu sudah dapat dipastikan 100% tidak menyukainya.
Kakak mana yg bisa menyukai kekasih dari adiknya yg kepergok sedang berada di Mall dengan perempuan lain, di tambah saat itu Mark berbohong pada Chaelin.
"Duduk Mark, aku ambil minum dulu"
Lagi dan lagi Mark hanya mengangguk membiarkan Chaelin berlalu dari hadapannya.
Mark memperhatikan rumah Chaelin dengan seksama, rumah yg baru kali ini di datanginya setelah hampir 8 bulan Chaelin menyandang status sebagai kekasihnya.
Boleh minta tepuk tangannya? Karena Chaelin satu-satunya kekasih Mark yg berhasil menjalin hubungan sampai berbulan-bulan lamanya. Biasanya paling lama satu bulan, itu pun hanya satu orang yg sanggup bertahan dalam satu bulan bersama Mark.
Terdapat foto keluarga yg terlihat sangat penuh dengan kasih sayang di tengah-tengah ruang tamu yg di tempati Mark.
Foto Chaelin dan kakaknya Jung Jaehyun yg mendominasi.
Rasanya seperti kiamat besar untuk Mark, Jaehyun sangat mencintai adiknya. Dari setiap foto yg berada di rak maupun dinding menggambarkan bagaimana besarnya kasih sayang Jaehyun untuk Jung Chaelin dan Mark dengan terang-terangan menyakiti Chaelin di hadapan Jaehyun.
Benar-benar akhir dari segalanya untuk Mark.
Mark menghela nafasnya berat setelah sadar meskipun Chaelin memilihnya tapi kakaknya akan tetap tidak menyukainya.
Mark kembali mengedarkan pandangannya, banyak sekali guci-guci kecil dan hiasan rumah lainnya yg terlihat sangat cantik untuk di lihat.
"Ini Mark di minum dulu"
Mark langsung beralih menatap Chaelin yg sudah berdiri di hadapannya.
"Thankyou Chae" Ucap Mark sebelum meminumnya.
Chaelin mengambil posisi di sebelah Mark dan menatap kekasihnya itu dengan lekat sampai membuat Mark yg sedang minum itu merasa tersipu di tatap sangat intens seperti itu.
"Chae can you stop look at me like that?" Ucap Mark setelah selesai dengan acara minumnya.
Chaelin mengendikkan bahunya "Like what?" Tanyanya dengan enteng.
"Kamu ngeliat aku kayak aku itu udah nyuri sesuatu dari rumah kamu tau gak?"
Chaelin tertawa mendengar kalimat yg terlontar dari bibir kekasihnya itu.
"Kamu kan emang udah nyuri hati anak gadis yg ada di rumah ini Mark"
Mendengar ucapan Chaelin membuat Mark juga ikut tertawa terbahak-bahak sembari mengacak rambut Chaelin dengan gemas.
"Belajar gombal dimana? hmm?" Tanya Mark dengan tangannya yg meraup wajah Chaelin.
"Iisshhhhh!" Seru Chaelin kesal dan melepas tangan Mark dari wajahnya.
Mark kembali tertawa terbahak-bahak.
"Tangan kamu asin Mark!" Seru Chaelin sembari mempoutkan bibirnya.
Mark mengulum senyumnya "Habis ngusap keringat kayaknya Chae" Jawaban Mark membuat Chaelin langsung memukul lengannya bertubi-tubi.
"Jorok Mark Lee!"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boyfriend - Mark Lee [ON HOLD]
Fiksi PenggemarApa yang akan kamu lakukan saat seseorang yang kamu sebut pacar kamu selama ini punya friend with benefits? Just go or stay? Tapi aku gak sekuat itu Mark - Jung Chaelin Sorry not sorry - Mark Lee