TINGGG
Ayina meraba hapenya yang berada diatas nakas lalu melihat jam dilayar hape, 14.30 . Ah ia sudah tertidur selama 1 jam 30 menit.
Yaapp setelah diantar oleh boy, ayina lalu mengganti pakaian nya dengan baju santai lalu merebahkan diri dikasur untuk tidur.
Ia mengecek notifikasi yang muncul lalu melihat ada sebuah pesan dari boy.
My little boy
Hey
P
P
P
Apa kau mati ayi?
Mengapa tak membalas pesanku?
Hey manusia!!
P
P
Yaakkk apa kau benar benar mati?
ReadAyina hanya membaca pesan dari boy, sungguh tidak penting menurutnya. Menanyakan hal yang tidak perlu, lalu ia bangkit dan meletakkan hape nya diatas nakas. Perut ayina keroncongan dan ia belum makan siang.
Ayina turun dari ranjang dan berjalan kearah meja makan, ia melihat mamanya sedang menonton drama kesukaannya sambil mengunyah kuaci. Ayina lalu lanjut berjalan ke dapur dan mengambil sepiring nasi beserta lauknya.
Ia melirik ke arah dapur, disana terdapat bi inah yang sedang membereskan dapur. Bi ina adalah pembantu dirumah ini namum kerjanya hanya dari jam 7 pagi sampai jam 5 sore.
Kerjanya hanya ke pasar 3 hari sekali lalu membersihkan rumah dan memasak bersama mama, selesai memasak ia akan membersihkan rumah kembali beserta dapur dan tiap 3 hari sekali akan mengambil pakaian kotor lalu meletakkan nya diruang cuci baju.
Dan yaa yang mencuci baju itu adalah ayina, tugasnya hanya mencuci dan menggosok baju saat weekend gantian dengan ayuna. Sebenarnya mama bisa melakukan semuanya tanpa bi inah karena mama tidak bekerja tapi mamanya tidak bisa terlalu capek, mamanya mempunyai riwayat sesak nafas makanya papa memperkerjakan bi inah.
"Ayi, kamu belum makan?" tanya bi inah.
"Belum bi, tadi habis dari kampus langsung tiduran" ucap ayina sambil mengambil air"
Lalu ia berjalan menuju ruang tv dan duduk disebelah mama. Ayina memakan nasinya dengan lahap, perutnya sungguh lapar saat ini.
Mamnya melirik ayina lalu kembali fokus dengan drama nya.
"Kenapa baru makan?" tanya mama.
"Tadi langsung tiduran" jawab ayina seadanya sambil mengunyah nasinya.
"Bagaimana pembekalannya?"
"Biasa aja, gak ada istimewanya. Hanya berkenalan dengan teman baru"
"Baguslah, semua berjalan lancarkan?"
"Yapp" katanya singkat dan fokus kembali dengan nasi.
Selesai makan, ia mencuci piring dan kembali ke kamar. Ayina mengambil hape yang berada diatas nakas.
Terlihat 15 panggilan tak terjawab dilayar hapenya. Ayina mengeceknya dan melihat disitu tertulis nama 'my little boy'.
Ia menghubunginya kembali.
"Ada apa?" ucap ayina langsung saat telpon tersambung.
"Habis darimana?" tanya boy.
"Makan, ada apa?"
"Jam 5 ku jemput"
"Apaan sih gak jelas deh, emang mau kemana?"
"Jogging, biasa"
"Malas ah harini, pengen rebahan dirumah aja"
"Gak nerima penolakan"
Sambungan pun terputus, ayina mendesah pasrah.
KAMU SEDANG MEMBACA
G R A C I A S ! !
FanfictionSetelah bertahun tahun, kau kembali? Untuk menetap atau pergi lagi?