A [Heart] For You

Bonus: Kejadian Dibalik Layar

Aku bangun diatas kasurku dengan pangeranku yang masih tertidur pulas di sampingku. Wajah tidurnya terlihat sangat imut dan menawan, dia terlihat sangat tak bersalah.

Aku mengusap wajahnya, "akhirnya kau ada di surgaku, sayang."

Aku teringat akan ada acara nanti jam 7 dan aku melihat sekarang jam 5. "Hm, masih ada waktu untuk mencari kuliah untuknya." Aku turun dari kasur dan mengambil hp-ku mencari nama-nama kuliah yang mungkin menjadi pilihan Nicko.

Tak lama aku sudah mendapatkan beberapa kuliah yang cukup bagus untuk dia masuki dan aku yakin dia akan masuki. Pak D masuk ke kamar dan membawa secangkir kopi dan pakaian.

"Nona muda, saya sarankan anda memakai pakaian sebelum anda terkena sakit," katanya memberiku secarik pakaian.

"Ya terima kasih pak D," aku memakainya dan kembali mencari kampus yang cocok.

"Apa Tuan Nicko akan masuk ke kuliah?"

"Ya...tapi aku masih tidak yakin yang mana. Apa kau punya saran"

"Hm, saya sarankan yang ini, saya yakin tuan Nicko akan memilih yang ini," pak D menunjuk ke sebuah kampus.

"baiklah, tapi untuk jaga-jaga kurasa memilih beberapa lagi tidak masalah kan?"

"Tentu saja. Tapi jika saya boleh tau, apa rencana nona muda?"

"Ya tentu saja membeli sekolah bersama seluruh stafnya dan kepemilikannya dari pemerintah," aku bangun dan berjalan ke kamar mandi.

"Baiklah, akan saya kerjakan dokumennya."

"Terima kasih banyak pak D," aku masuk ke kamar mandi.

Aku mulai mandi sambil berpikir tentang pangeranku membuatku terasa panas. Aku mulai menyentuh diriku sendiri, aku mendesah dan bernafas berat di dalam bathtub, sampai aku keluar.

[Setelah Pesta Malam Pertama]

Pak D membantuku berdiri setelah Nicko menjatuhkanku, "apa saya perlu membawanya kembali, nona muda?"

"Tidak, kau tidak perlu melakukannya pak D. Kita hanya perlu menunggu disini."

"menurut anda tuan Nicko akan kembali?"

"Dia pasti kembali, karena dia sudah menyukaiku sejak dulu."