CHAPTER 25 [ FAKTA & KARENA AKU MENCINTAI MU ] 2

30 5 12
                                    

Mohon maaf, ini belum Ending, baru tahap satu. Masih ada chapter lainnya.

🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸



" Ayo bangun! "

Aku membuka mata dan sudah ada Akio yang menatapku yang ketiduran di pundaknya.

Aku mencoba memperbaiki pandangan .

" Maaf, ayo kita keluar ," ucapku dengan mata yang masih mengantuk .

" Masih hujan, aku pakai jas itu dulu untuk keluar yah ,"

Akupun melepaskan jas Akio dan memberikannya padanya .

" Ini. Terima ka_"

" Shuttss! Ayo bangun! "

   Akio menarik tanganku untuk bangun dan keluar kereta.

Saat sedang berjalan menuju keluar stasiun, ada seorang pria yang menunggu aku dan Akio. Itu pasti supir dari Kei.

" Masih hujan, aku tutupi kepalamu pakai jas ini saja yah! " ucap Akio dan Akio langsung melindungiku dari hujan dengan mengangkat jasnya di atas kepalaku.

" Jasmu jadi basah nanti ,"

" Yang penting kepalamu tidak kebasahan karena hujan, ayo! "

Kami berjalan menuju supir itu di tengah hujan hanya dengan melindungi diri dengan jas Akio yang basah kuyup.

Bapak supir itu langsung membukakan pintu mobil untuk Akio dan aku . Kami langsung segera masuk karena hujan semakin deras.

" Maaf yah, saya malah membiarkan kalian kehujanan! " ucap Pak Supir itu pada aku dan Akio yang sedang kedinginan.

" Iya, tak masalah. Ini salahku, karena memilih naik sepeda! " ucapku dengan malu.

" Kita berangkat yah. Tuan sudah menunggu! "

🌸🌸🌸




" Kalian basah? Juga terlambat! " ucap Rei panik di depan ruang kampus yang sudah dihiasi dengan indah .

Rei langsung memberiku sebuah jaket putih berbulu yang lembut dan jas yang baru untuk Akio.

" Terima kasih Rei, di mana Kei? " tanyaku sambil melihat ke segala arah.

" Kei ada di dalam bersama Takeshi , "

" Hadiahnya , sudah diberikan? "

Rei langsung tersenyum senang,
" Dia sangat suka, dia bilang hadiah kita yang terbaik! "

" Bagus! Lalu dengan calon istri untuk Pak Daichi bagaimana? " tanyaku sambil berkedip terus pada Rei.

Rei terkekeh malu,
" Aku.... aku gagal, jadi aku beli hadiah yang kau sarankan saja! "

Aku tertawa kecil sambil menutup mulut.

" Sudah aku duga! "

Rei lalu mulai jenuh melihat Akio yang selalu fokus dengan ponselnya.

" Akio, ayo masuk. Kau jangan sibuk main ponsel saja, ini Harumi kedinginan! " lalu Rei tertawa kecil . " Kau harusnya memeluk erat Harumi supaya hangat! " lalu Rei tertawa geli dengan kalimatnya sendiri.

Aku menatap tajam Rei yang terus saja tertawa .

" Dasar konyol kau Rei! " ucapku kesal.

Akio memutar bola matanya,
" Sebaiknya kau tanya pada Shun, kenapa dia sangat sibuk sekali hingga tidak bisa datang ke sini! "

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 17, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Alexzander Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang