Macera

14

" Sialan tu cewe dia yang cari gara" kok gue yang kena " marah dean karena tidak terima dengan hukuman tadi yang diberikan ibu bk.

" iyaaiin apa sii ribet bgt dimna" kalo lo ngelawan cewe ya tetep menang cewe bro " ghazali menepuk pundak dean.

" Setuju " sahut luzman dan adam.

" Ga gaa gue tetep bales dendam,liat aja nanti lo cewe rese " dean mengepal kan tangan nya.

Para sahabat dean pun hanya menepuk kan jidat mereka bersamaan karena sikap si ketua terlalu kekanak kanakan.

Kringggg…kringgg

Bel pulang sekolah pun berbunyi dimana para siswa sudah mulai menyiapkan buku buku mereka untuk di masuk kan ke dalam tas nya dan menuju gerbang sekolah untuk siswa yang dijemput.

"Ril pulang bareng gue ga"

"Engga deh,aku pulang sendiri aja"

"Oh kalo gitu gue duluan ya bye"

"Bye"

Sheril hari ini pulang agak sore karena ada tugas kebersihan.
Ketika penghuni kelas sheril sudah mulai sepi sheril langsung mulai membersihkan nya dari menyapu mengangkat kursi ke meja dan nge pel.
Setelah sheril sudah menyelesaikan tugas semuanya sheril langsung mengambil tas nya dan menuju keluar kelas.

*wait waitt kalo kalian nanya kok sheril aja sendiri yang laen pd kemana?
*yang laen pd pulang cuma sheril aja yng rajin ck.ok lanjut.

Karena jam menunjuk kan pukul 5 sore sheril bingung harus ngapain,mau pulang ntar kan jam 6 kerja, dari rumah sheril juga jarak jauh bgt,kalo dari sekolah ya cuma 20 menit an sampe.

"Drpd aku bingung knp ga kepikiran ngerjain tugas ya" sheril hanya senyum senyum dengan otak nya.

Saat sheril ingin kembali ke kelas tiba" ada seorang yang menarik sheril dengan paksa.
"Lepasin"

"Lepasinn ga kamu siapa sih"

"Lepasinnnnnnnnn"

"Ehmmppppp"

"…"

Hanya kata itu yang sempat sheril katakan selepas nya mulut nya dibekap pakai sapu tangan dan disapu tangan itu ada obat bius nya diletak kan sengaja sama pemilik sapu tangan  membuat sheril tidak berdaya dan pingsan.

Sheril perlahan membuka mata nya menstabilkan penglihatannya yang buyar dan kepala nya yang masih agak pusing.ketika stabil penglihatannya sheril menatap kesemua arah dimana tidak ada orang sama sekali hanya ada barang barang bekas yang berserakan.

"Tolonggggggggggg" teriak sheril.

"Tolongggggggggg"

"Yang ada disini tolongggggg"

Saat sheril berusaha berteriak tiba tiba ada benda jatuh di belakang tempat nya, membuat sheril ketakutan dan tidak berani berteriak lagi.

"Hikssss mamah tolongin sheril mah hikss hiksss" kata sheril dengan nada lemah.

"Hiksss…hiksss maa mah hikss sheril ta kut mah hikss" sheril menangis tersedu ia benar benar takut dalam kondisi ini.

BRAKKKKKKK

Pintu ruangan sheril terbuka,seorang cowo yang mengarah ke tempat sheril berlari dan sambil mencari cari keberadaan sheril,namun ia tidak menemukan sheril walaupun itu pakai senter.sheril yang terkejut pun hanya bisa diam ia takut akibat  menangis dan teriak tadi membuat yang menculik sheril marah itu yang dipikiran sheril.

"SHERILLLL" teriak cowo itu.

"ril lo ga usah takut gue disini pengen nolong lo,lo dimana ril"

"SHERIL"

"Sheril kasih tanda-tanda dong buat gue supaya gue bisa nolongin lo ril"

Siapa ya yang nolongin sheril tbtb?
Maap nge gantung ya😭
Jgn lupa vote temantemanqu❤
Happy reading❤