Hari ini adalah hari yang aku tunggu tunggu, rencana sekolah ku yang ke bali akhirnya jadi juga. Aku yang sudah siap membawa perlengkapan dan nene memaksa ingin mengantarku ke sekolah, padahal sudah ada kesya yang mengajakku untuk berangkat bareng ke skolh.
"Ne kayla udh di samper sama kesya di depan, nene gaush anter kayla ya. Takutnya nene cape abis dri sekolah kayla nanti" ucapku kepada nene.
"Yaudh nene anter kmu smpe depan rumh aja ya?" Jawab nene.
"Nah kalo gitu kayla setuju bangetttt bangettt"
"Yaudh ayo" ucap nene.
"Sebentar ne kayla mau pamit dulu sm bude" kini budeku berada di dapur.
"Yaudh iya syng" jawab nene.
.
"Bude kayla izin berangkat ya"
"Eh iya sayang, semoga selamat sampai tujuan ya" jawab bude.
"Aamiin, makasih bude. Bude sm nene jg jaga kesehatan ya" ucap kayla
"Iya pasti sayang"
"Yaudh kayla berangkat ne assalammualaikum" sambil mencium pundak tangan budenya kayla pun langsung menghampiri kesya dan nene nya di depan".
"Waalaikummussalam" jawab bude.
.
"Udh ne, kayla pamit ya ne assalammualaikum" ucap kayla sambil mencium juga pundak tangan nenenya.
"Iya sayang hati" ya waalaikummussalam" jawab nene.
"Ayo sya berangkat" ucap kayla kepada kesya
"Iya ayo kay" jawab kesya.
Kayla sudah baikan dengan kesya, makanya kayla dan kesya sekarang berangkat bareng. Dan duduk pun bareng di bis nanti, oh iya mereka pergi ke bali memggunakan bis. Kira kira juga nyampe nya bisa 2-3 hari, gila lama banget di dlem bis.
.
Sesampainya di sekolah, sudah ada dervan di gerbang. Ngapain itu anak sendirian disanah, bikin kesel kayla aja ish.
"Kayy!!" Dervan yg memanggil kayla kini menghampiri kayla dan kesya.
"Ngapain lo disini, bukannya masuk bis sanah" jawab kesya.
"Gue ga manggil lo ya, kenapa yang nyahut lo sih?" Ucap dervan kepada kesya.
"Apa?" Jawab kayla.
"Nah ini baru yang gue mau" jawab dervan sembari menengok ke arah kesya.
"Apaan si woy cepetan gue mau masuk bis nih" ucapku.
"Lo duduk bareng gue ya kay?" Tanya dervan.
"Gue duduk bareng kesya van"
"Yaudh duduk bertiga aja mau ga?" Tanya dervan lagi.
"Ga ga ngapain si lo, udh lo sm tmn lo sanah. Gue pengen sama kesya doang" balas kayla sambil pergi meninggalkan dervan.
"Yaudhh" jawab dervan.
Padahal ini kesempatan banget buat gue deketin kayla, tapi gagal lagi gagal lagi. Tapi gue gaakan nyerah gitu aja, pasti kayla bakalan suka sm gue nanti. Ucap dervan sendiri yang kini berjalan menuju bis.
.
Di perjalanan...
.
Sampai sudah di kota bali.
Semua murid sudah mempunyai kamar masing masing, kayla dan kesya pun segera menuju hotel yang telah di sewa oleh pihak sekolahnya.
"Gila gue gabetah banget di dalem bis ampe 3 hari gini kay" ucap kesya sambil mengeluh kecapean.
"Emng gue betah? Sm gue jg gabetah gila, udh mah bosen banget yaallah" jawab kayla.
"Untung dah sampe ya:(" ucap kesya.
"Yalah ini dah sampe sya, dikira lo kita masih di dalem bis apa?" Jawab kayla
"Ya kali lo ogah banget"
.
Setelah satu minggu lebih 3 hari seluruh siswa mengadakan perpisahan nya di bali. Mereka tinggal menunggu hasil kelulusan yang akan di berikan besok lusa di sekolah.
.
"Kay nem lo berapa?" Tanya kesya.
"315" jawab kayla.
"Gede lo, gue cmn 28 kay:(. Eh ngomong" si dervan dapet berapa ya?" Tanya kesya.
"Mana gue tau" jawab kayla.
"Eh lo gaakan pernh suka sm dervan kay?, kasian loh dia nunggu mulu lo dari lama"
"Gue ga bakal bisa suka sm dia sya, orng gue gapunya perasaan sm dia. Gimana gue bisa suka sm dia?"
"Iya si susah kalo ga suka sm orng, masa kita harus maksa maksa diri buat cinta dan suka sm someone" jawab kesya.
"Nah lo tau, yaudh pulang yu" ajak kayla kepada kesya.
Tiba-tiba ada seseorang yang memanggil kayla di belakang.
"Kay" orng itu adalah dervan.
"Baru aja di omongin kay" jawab kesya kepda kayla.
"Iy apa van?" Jawab nya kepada dervan.
"Gue cmn mau nanya sm lo"
"Nanya apa?"
"Lo mau lanjut ke SMA mana?"
"Gue mau lanjut ke SMA 1 Bantul" jawab kayla.
"Pilihan ke dua nya sih?" Tanya dervan lagi.
"Ya ke SMA 2 Bantul, itu target gue kalo ga lolos di SMANSATUL" jawab kayla.
"Oh gitu, yaudh makasih ya udh mau jawab pertanyaan gue" ucap dervan.
"Gue yg nanya balik boleh ga?"
"Iya boleh kay, lo mau nanya apa?"
"Lo lanjut SMK/A?"
"Gue lanjut SMK, tpi ga disini"
"Terus dimana?"
"Gue rencana bakal sekolah di bandung, soalnya orang tua gue pindah tugas ke sanah" jawab dervan.
"Lo ikut juga ke snh?" Tanya kayla.
"Iya kay, jangan kangen ya hehehe" jawab dervan.
"Bucin lo" ucap kayla.
"Lo balik bareng siapa skrng?" Tanya dervan.
"Gue sendiri, kesya di jemput mamanya"
"Yaudh bareng gue mau ga?" Dengan kget dervan melihat kayla yg mengangguk cepat atas ajakan nya, biasanya kayla selalu menolaknya".
"Ayo" jawab kayla.
"Yaudh ayo ke parkiran" ajak dervan.
.
Sesampainya di rumah kayla, kayla mengucapkan terimakasih duluan kepada dervan.
"Makasih ya van" ucap kayla.
"Iya smsm, yaudh gue pamit pulang ya" jawab dervan.
"Iya hati hati van" ucap kayla. Lalu kayla memasuki rumahnya.
"Kenapa gue jadi ga tega gitu ya ngeliat si dervan?, pas dia bilang bakal sekolah di bandung. Hati gue kea sedih dengernya, masa iya gue garela si dervan pindah kesanah. Toh kan gue ga ada perasaan sm dia, udh duh fokus buat siapin semua nya ke SMA kayyy!!!!!" Ucapnya sendiri, yang kini berada di kamarnya.
.
***
Pokoknya jangan lupa Vote n Komen, yang ikhlas ya wk. G ikhlas mending gosah vote:v hehehe
Makaziiiiiii slmt membaca❤️❤️❤️
Next
KAMU SEDANG MEMBACA
Broken Home
General Fiction"Sejak aku dan keluargaku meninggalkan kota Jakarta, karena ayah berganti tugas ke Yogyakarta. Tidak tahu kenapa kehidupan ku menjadi berantakan dan orang tua ku selalu berantem setiap saat" "Semua itu mengganggu kekonsenan belajarku di sekolah...
