"Ketika Tuhan memisahkan untuk mempertemukan. Saat itulah kesetiaan cinta tengah berada di tahap ujian."
___oO0Oo___
Di tempat lain. Markas tempat Taehyung dengan teman-temannya menginap. Mereka tengah menyesap wine seraya mengatur strategi untuk mencari Rain juga Sehun karena mereka yakin kedua manusia itu masih di negara yang sama mengingat gadis itu yang tengah terluka akibat tembakan, juga Sehun yang masih terluka parah seperti Jungkook yang baru saja sadar dari tidur panjangnya setelah pingsan saat tenaganya habis setelah Sehun menusuk bagian perutnya. Jungkook menerima perawatan dari dokter yang di kirimkan oleh klien mereka. Jungkook tak sadarkan diri karena banyak kehilangan tenaga juga darahnya. Begitupun Namjoon yang telah menerima perawatan di bagian lengannya yang tersayat belati.
"Jungkook-ah bagaimana keadaanmu?" Seokjin bertanya saat melihat adik termudanya baru saja keluar dari kamar dan duduk di antara Jimin dan Taehyung.
"Gwaenchana. Aku sudah lebih baik!" Ujarnya semua orang dapat bernafas lega. Berbeda dengan Taehyung. Pria itu sebenarnya masih mengkhawatirkan kondisi Rain sebelum lamunannya buyar saat Namjoon mengguncang bahunya untuk menyadarkannya karena beberapa kali mereka bertanya, namun Taehyung tetap bergeming.
"Ada apa? Sepertinya kau sedang memikirkan sesuatu?" Tanya Namjoon, Taehyung mengerjapkan matanya entah mengapa hatinya merasa berdenyut seperti terkena sengatan setiap kali bayangan Rain terhuyung dan berteriak kecil saat peluru itu mengenai lengannya.
"Tidak apa-apa. Perasaanku hanya tidak enak saja." Jawabnya dengan nada lemasnya. Sungguh Taehyung kali ini benar-benar di kalahkan oleh perasaannya sendiri. Dirinya terus saja berfikir tentang Rain. Bagaimana kondisinya? Apakah dia baik-baik saja? Atau mungkin dia tengah menangis saat merasakan sakit di lengannya? Entahlah--- Yang pasti, Taehyung melihat banyak sekali perubahan pada gadis itu.
"Mungkin kau terlalu lelah. Sebaiknya jangan terlalu banyak minum alkohol malam ini." Semua orang pun mengangguk setuju dengan pendapat Yoongi yang juga mengkhawatirkan adiknya. Pasalnya Taehyung tidak terlihat ber-energi sejak pertemuannya dengan Rain yang tak lain adalah Hyuna. Mantan kekasihnya, yang membuat Taehyung seperti orang gila saat gadis itu mencampakkannya.
Dulu sekali, Yoongi beberapa kali menemukan Taehyung mabuk di club malam. Bahkan pria itu selalu di kelilingi jalang, walaupun wanita-wanita itu hanya menemaninya minum, tetap saja itu bukan gaya Taehyung jika menurut Yoongi. Yoongi lumayan tahu tentang hubungan Taehyung dengan Rain. Karena beberapa kesempatan dia pernah berpapasan dengan Rain dan Taehyung saat mereka tengah berkencan dulu. Atau jika saat Taehyung memintanya menjemput kekasihnya jika Taehyung sedang melakukan meeting. Taehyung tidak pernah membiarkan kekasihnya pulang sendiri. Bahkan dia selalu memprioritaskan gadis itu dari apapun.
"Aku akan membuat minuman herbal untuk kita semua." Mendengar ucapan Hoseok membuat Yoongi tersadar dari lamunannya tentang masa lalu Taehyung. Hoseok pun pergi ke dapur untuk membuatkan minuman herbal.
"Aku ikut." Namjoon berujar seraya menyusul Hoseok. Mereka berdua akhirnya pergi bersama ke dapur untuk membuat minuman herbal.
"Aku baik-baik saja Yoongi hyung. Aku bahkan masih mampu meminum semua wine ini." Taehyung menanggapi ucapan Yoongi sebelumnya. Mereka pun akhirnya mengangguk faham. Walaupun sebenarnya mereka tengah khawatir pada Taehyung, namun siapa yang mampu menghentikannya? Taehyung adalah Taehyung. Pria keras kepala yang melakukan apapun sesuai kehendaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
DARK MISSION (The Series) - FF Kim Taehyung ✔
ФанфикHatinya begitu sakit, dunianya seakan hancur untuk kesekian kalinya, ketika mengetahui pertunangan antara kekasihnya dengan wanita lain yang sudah ia anggap seperti kakaknya sendiri. "Aku kembali di hadapkan dengan dua pilihan, jika dulu aku harus...