"Kehancuran mampu membuatku semakin percaya, Tuhan memilihku karena aku mampu!"
___oO0Oo___
"Aku sudah katakan sejak awal, aku menolak perjodohan ini! Kim Corporation adalah kerja kerasku ibu, jadi aku berhak atas keputusanku! Tolong jangan campuri urusanku lagi!" Taehyung pun bergegas pergi namun langkahnya terhenti saat ada satu lagi yang akan ia katakan pada ibunya.
"Satu lagi, kunjungi makam cucumu sesekali. Kau ingin melihat cucumu bukan? Dia sangat cantik, mirip ibunya Lee Hyuna. Gadis yang beberapa tahun lalu kau hancurkan hanya untuk kepuasanmu!" Kini Taehyung benar-benar pergi sementara sang ibu masih dalam keterkejutannya. Apa yang Taehyung katakan soal cucu? Wanita paruh baya itu benar-benar masih harus mencerna dengan baik.
"Apa? Cucu?--- Lee Hyuna, wanita itu?" Gumamnya saat mengingat kembali gadis bernama Lee Hyuna, wanita yang beberapa tahun lalu ia usir. Mustahil, dia fikir Taehyung tidak akan pernah berhubungan dengan gadis itu lagi. Wanita paruh baya itu terduduk lemas. Kemudian mengeluarkan ponselnya untuk menghubungi seseorang.
"Cari tahu keberadaan gadis bernama Lee Hyuna! Dapatkan informasinya dan kabari aku secepatnya!!" Perintahnya pada seorang kepercayaannya. Kemudian wanita itu menaruh kembali ponselnya di atas sofa tepat di sampingnya. Raut kecemasan pada wajahnya sangat terlihat jelas.
"Nyonya, kau baik-baik saja? Apa anda ingin ku buatkan minuman?" Seorang kepala maid pun menawarkan minuman untuk tuannya yang terlihat sangat cemas setelah putra satu-satunya pergi.
"Tolong ambilkan saja aku wine!" Titahnya yang di berikan anggukkan oleh kepala maid itu.
-
Kim Taehyung, pria itu tengah menatap tajam jalanan seraya fokus mengendarai mobil mewahnya. Fikirannya masih saja fokus pada wanitanya yang kini berada di Busan. Rasa rindu juga khawatir yang saat ini menyelimuti hati dan fikirannya membuatnya sangat ingin sekali pergi lebih cepat untuk menemuinya. Namun dia tidak bisa meninggalkan tanggung jawabnya begitu saja. Karena saat ini masih banyak pekerjaan yang harus dia selesaikan di Seoul.
"Lee Hyuna." Gumamnya.
Mobil mewah berwarna hitam itu melaju cepat membelah jalanan kota Seoul. Malam yang indah di penuhi lampu-lampu kota Seoul. Karlap kelip lampu yang bersinar dari berbagai kendaraan yang melintas pun menambah kesan indah malam itu.
-
-
-
Di kediaman Tuan Bae, seorang gadis cantik tengah merebahkan dirinya di sofa sambil menonton sebuah pertunjukkan drama, sesekali sudut bibir tipisnya tertarik membentuk sebuah senyuman, tak jarang pula tertawa. Di atas perutnya terdapat sebuah kemasan cemilan yang tengah ia nikmati.
"Kang ahjuma, tolong buatkan aku jus mangga." Teriaknya pada seorang maid yang bekerja di rumah besar dan mewah itu. "Baik nona muda." Jawab seorang maid yang di panggil Kang ahjuma itu.
Dari arah tangga, seorang pria paruh baya berpakaian tengah berjalan santai menghampirinya. "Irene-yya, jaga sikapmu itu! Kau seorang gadis mengapa penampilanmu seperti ini?" Tegurnya membuat gadis bernama lengkap Bae Irene ini menghela nafas dan dan menegakkan duduknya, namun tidak merubah pandangannya. Tn. Bae sangat tidak suka penampilan putrinya yang terlihat seperti gadis pemalas. Hanya mengenakan pakaian tidur di siang hari. Mau bagaimana lagi, hari ini dia sangat malas untuk mempercantik diri.
KAMU SEDANG MEMBACA
DARK MISSION (The Series) - FF Kim Taehyung ✔
FanficHatinya begitu sakit, dunianya seakan hancur untuk kesekian kalinya, ketika mengetahui pertunangan antara kekasihnya dengan wanita lain yang sudah ia anggap seperti kakaknya sendiri. "Aku kembali di hadapkan dengan dua pilihan, jika dulu aku harus...