Flashback on
Taehyung povAku diam tak bergeming setelah kelulusanku saat sama ini. Aku merasa sangat kehilangan seseorang. Meskipun dirumahku banyak orang ini terasa sepi. Kulewati hari-hari dengan kuliah yang menurutku monoton.
Bisa dibilang aku ini pintar. Banyak gadis di universitas yang ingin dekat denganku. Aku benci aku tidak mau. Rasanya hatiku ini menunggu seseorang tapi aku tidak tahu.
Tiap pulang kuliah aku selalu menyempatkan diri untuk belajar dan waktu yang tersisa kugunakan untuk menonton film horor menurutku itu sangat menyenangkan.
Apalagi dimana ada adegan pembunuhan yang menampakkan bagian dalam korban tersebut keluar. Aku jadi ingin mencoba bagaimana rasanya.
Pertama aku membunuh anjing Jisoo dan tak kusadari kegiatan ini sangat menyenangkan. Lalu aku coba kesalahsatu maid ku. Tapi ayahku mengetahui perbuatanku.
Jisoo pun marah denganku begitu juga ayahku bahkan ibuku sampai sakit hingga dibawa kerumah sakit dan mendapatkan banyak perawatan tak sampai disitu.
Aku membunuh temanku yang sangat aku benci ralat bukan temanku namun seorang gadis yang selalu menggangguku.
"Jangan Taehyung" ucap Nayeon lembut
Hal itu tidak mempan untukkuTanpa aba-aba aku menusukkan pisau yang aku bawa kedalam perutnya aku sangat gembira. Aku ulangi lagi menusuk perutnya hingga bagian dalamnya keluar. Nayeon sudah tak bernapas lagi. Kemudian aku meninggalkan mayatnya begitu saja tak ingin diketahui orang aku tidak bodoh untuk menghilangkan jejak.
Cepat-cepat kusuruh orang kepercayaanku membereskan semua ini aku benci jika setelah membunuh orang harus membersihkan jadi aku menyuruh orang lain. Dengan uang apapun bisa kulakukan termasuk menemukan Sooyoung.
Flashback off
Taehyung pov end👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇
Sooyoung pov
Aku sangat senang karena ini hari kelulusanku. Aku sekarang merupakan sarjana. Seungwan eonni datang bersama Eunwoo. Walapun tanpa appa dan eomma tak lupa Yerim yang berada disisiku. Dia membawakan bunga besar untukku.
"Seungwan eonni"
"Seungwan eonni"
Kupanggil dia dan melambaikan tangan.Seungwan eonni menggendong Eunwoo tapi kali ini tanpa pengasuh , hebat bukan eonniku? Hehe
"Oh eonni kenapa tidak membawa pengasuh Eunwoo?"
"Aku ingin aku dan Eunwoo melihat Sooyoungie lulus kan kita keluarga"
"Lalu Yoongi oppa?"
Aku menanggap Yoongi oppa sudah seperti kakakku sendiri dia menjagaku seperti adik kandungnya.
"Sepertinya dia sedang sibuk"
Eunwoo menatap Sooyoung dengan senyum
"Ah,ayo kita berfoto bersama dengan sarjana baru kita ini ya Eunwoo ya" kata Seungwan mencubit pipiku
"Permisi bisakah kami minta tolong fotokan" ucap Seungwan eonni sembari mengambil kamera dari tasnya
Author pov
Sepersekian detik .....
Seungwan sadar wajah Sooyoung berubah jadi takut. Seungwan berpikir Sooyoung menangis karena saat ini sudah dewasa. Menjadi sarjana bukan hal yang mudah apalagi dinegara orang.Cklekkk
"Thank you sir" ucap Seungwan
Lelaki itu hanya menangguk