Bahkan setelah Sooyoung sampai dirumah ia tidak bisa berhenti memikirkan Taehyung. Banyak pertanyaan yang muncul diotaknya. Ra sa penasaran mulai dari kenapa Taehyung dirumah sakit sampai kenapa Tzuyu sangat terasa dekat dengan Taehyung.
Sooyoung hampir gila ia lupa dari tadi pagi ia belum makan sesuap nasi pun. Ia kemudian teringat jika ia tidak makan bagaimana anakny akan hidup
Lalu Sooyoung segera ke dapur dan mulai memasak. Saat itu juga Jinyoung datang ke Sooyoung.
"Nuna,apa kau lapar?"
Sooyoung hanya diam
Sooyoung melanjutkan kegiatan memasaknya. Sekarang ia merasa tidak canggung dengan Jinyoung ia merasa ada secercik harapan setelah bertemu dengan adiknya yang selama ini tidak ia ketahui.
"Eoh apa kau mau makan?" Tanya Sooyoung ke Jinyoung
Jinyoung menoleh dengan tatapan aneh
"Tenang saja aku tidak akan meracunimu,kau kan adikku"
Jeglek serasa aliran ditubuh Jinyoung seperti mati semua. Apa ini? Kakaknya itu kini benar-benar mengaggap Jinyoung adiknya
"Iya aku lapar!!" Jawab Jinyoung semangat
Ada rasa senang dan tenang ketika bersama Sooyoung. Tentu, mereka dulu pernah hidup bersama diperut Seulgi.
Setelah Sooyoung selesai memasak ia kemudian makan bersama dengan Jinyoung.
Keesokan harinya Sooyoung merasa sangat mual. Ia tidak mau terlihat seperti itu didepan Jinyoung. Karena sepertinya dugaan Sooyoung benar jika Jinyoung membenci Taehyung.
Namun,saat itu juga Jinyoung tau.
"Nunaa..."
Sooyoung ketakutan
"Tak apa nuna aku tidak akan menyakiti anakmu"
Sooyoung terdiam
"Aku hanya membenci ayahnya bukan dirinya"
"Tidak Jinyoung kau tidak boleh seperti ini"
"Bagaimana aku tidak membencinya? Dia telah melukai batin dan fisik kakakku. Padahal aku sebagai adiknya saja belum pernah membuatnya kesakitan. Maaf nuna aku datang terlambat. Jika saja tidak. Mungkin aku sekarang tidak membenci Taehyung."
"Jinyoung,kau tau bukan? Aku berharap kau tidak membenci Taehyung. Taehyung seperti itu karena aku. Aku yang membuatnya seperti itu. Jika saja aku tidak pindah mungkin tidak akan seperti ini."
"Nuna kau terlalu baik,kau itu memang aneh. Berapa kali kau disakiti namun hatimu mengatakan tidak. Aku berharap si kurang ajar Taehyung itu sadar akan cintamu nuna"
Sooyoung hanya tersenyum.
🥝
Ini sudah 2 hari Taehyung dirawat dirumah sakit dan juga bersama Tzuyu. Taehyung sangat merindukan Sooyoung. Mungkin ini balasan dari semua yang ia lakukan ke Sooyoung. Apalagi setelah dokter mengatakan bahwa kaki Taehyung akan sembuh lama apalagi waktu kecelakaan kakinya itu melintir dan tertimpa dirinya sendiri.
Kini bagi Taehyung hari-harinya sangat menakutkan.
Tunggu bukankah biasanya jauh lebih menakutkan?
Kau menyiksa Sooyoung, ayolah Taehyung kau tidak bisa berpikir?
"Permisi tuan" ucap Tzuyu
"Ini makanannya" ucap Tzuyu sambil menyodorkan makanan ke Taehyung
"Aku bisa sendiri" ucap Taehyung