SUGAR BABY

Chapter 5: Your Eyes

Selamat membaca!
**

"Pernikahan seorang pengusaha muda yang merupakan CEO dari CHO Corporation, Cho Kyuhyun dengan Seohyun, Putri pengusaha Kang telah digelar pagi ini di hotel Hero."

Kim Ra melihat wajah sialan tampan Cho Kyuhyun dengan berdiri di samping seorang perempuan. Walaupun wajah pucat Kyuhyun yang terpampang adalah sorot mata yang dingin dan tajam, tapi siapa yang peduli? Semua orang mengetahui bahwa karakter Kyuhyun memang seperti itu. Tak banyak bicara dan tak tersentuh.

Semua orang lebih menyoroti betapa cantik wanita yang berada di samping CEO Cho itu. Tubuh rampingnya dibalut gaun pengantin yang menjuntai panjang. Wajahnya dirias cantik dengan senyum yang tak kunjung pudar. Terlihat jelas bahwa wanita itu sangat bahagia.

Hm...

Apakah ada yang bisa menjelaskan, kenapa hati Kim Ra berdenyut dengan rasa sakit yang luar biasa?

"Itu.." Kim Ra tergagap. Seperti ada bola berduri berada di tenggorokannya. Gadis itu langsung membalikkan tubuhnya dan menghindar agar matanya tak lagi melihat layar kaca.

Tidak lama setelahnya, Siwon berhasil mematikan televisi. Wajah tampannya itu terlihat prihatin. "Kim Ra.. Kau baik-baik saja?"

"Umh." Gadis itu mengangguk dan kembali duduk. Wajahnya terus tertunduk pada makanan yang ada di depannya.

Tangan gemetar Kim Ra terangkat untuk mengambil satu potong kimbab. Jantungnya berdetak hebat dan tubuhnya merinding. Entah bagaimana bisa, Dia seperti mual untuk melihat makanan yang ada di depannya. Dia belum makan dari semalam, tapi napsu makannya menghilang begitu saja.

"Selamat makan." Ucap Kim Ra lirih.

Siwon dan Yesung hanya saling berpandangan. Ada siratan rasa panik di kedua mata pria itu. Mereka tidak tahu harus melakukan apa. Mereka tidak pernah terlatih untuk menenangkan hati seorang gadis, dalam kasus Kim Ra yang telah dijamah oleh Kyuhyun semalam dan pria itu menikahi wanita lain di pagi harinya.

Kim Ra mengarahkan potongan kimbab pada mulutnya. Tapi belum sampai benar-benar masuk ke dalam mulutnya, Kim Ra meletakkan kimbabnya. Perutnya bergejolak.

"Bagaimana ini?" Lirih Kim Ra dengan suara yang mulai serak. Ada tangis yang tertahan di pangkal tenggorokannya.

"Kim Ra.." Yesung merasa hatinya pedih mendengar pertanyaan Kim Ra.

"Aku.. aku.. Kenapa aku memikirkannya?" Kim Ra memejamkan mata dan menggelengkan kepalanya. " Dia juga tidak akan datang lagi ke pavilion ini."

"Shin Kim Ra, dengarkan aku." Siwon meraih tangan Kim Ra yang ada di meja. Pria itu berusaha menyalurkan kekuatan pada Kim Ra.

"Pernikahan ini.. memang sudah direncanakan sejak lama. Bahkan sebelum Kyuhyun bertemu denganmu. Jadi kau bisa mengerti kan kalau dia tidak bisa membatalkan itu."

Kim Ra mengangguk dengan keras dan jatuhlah semua air mata yang dia tahan. "Aku bahkan tidak berhak untuk marah padanya. Aku hanya seorang wanita simpanan. Aku hanya seperti itu untuknya."

"Kyuhyun akan menjelaskannya padamu." Yesung yang sedari tadi diam ikut menenangkan Kim Ra.

"Aku sudah tidak mengharap apapun. Setelah dia menikah, dia pasti tidak ingin datang ke tempat ini lagi."

Sudah tidak tahan rasanya. Siwon berjalan mendekati Kim Ra dan mendekap gadis itu dalam pelukan besarnya. Dan benar saja, tangisan Kim Ra meledak di dada bidang Siwon yang begitu hangat. Kim Ra menangis menumpahkan semua sesak di dalam dadanya. Siwon hanya mengusap punggung Kim Ra dengan tangan kanannya. Dia tidak berani menyentuh Kim Ra lebih dari ini. Dia masih ingat dengan peringatan Kyuhyun tadi pagi.