Chapter 13: Bittersweet

2K 258 40
                                    


Selamat membaca!

Kim Ra menghabiskan sepanjang malamnya dengan menangis. Matanya sudah sembab dan membengkak. Hidungnya terus berair karena dia belum juga berhasil menghentikan isakan tangisnya. Sampai pukul 2 dini hari Kim Ra masih belum bisa terlelap. Di dalam kepalanya masih dipenuhi dengan bayangan-bayangan bagaimana Kyuhyun menghabiskan malam bersama dengan tiga wanita pelacur itu. Mereka ada di kamar dan berada di satu atap yang sama di rumah ini.

Sekarang kepalanya terasa berdenyut sakit dan pusing. Kim Ra bangun dari posisi tidurnya. Dia membutuhkan air hangat untuk membuat dirinya lebih baik dan untuk mengurangi rasa sakit di kepalanya. Kim Ra menghapus air matanya dan berusaha agar berhenti menangis. Dia harus pergi ke dapur untuk menyelamatkan kelangsungan hidupnya. Dia butuh air!

Sampai di dapur, Kim Ra langsung mengisi satu gelas kosongnya dengan air hangat tanpa menyalakan lampu utama. Biarlah hanya temaram lampu bar yang menyinari. Dia meneguk perlahan, dengan harapan adegan-adegan tak senonoh yang berputar di atas kepalanya akan menghilang.

Jadi bagaimana? Kyuhyun pasti merasa sangat puas bukan? Bayangkan saja! Dia dilayani oleh tiga wanita sekaligus. Ti-ga-wa-ni-ta! Itu benar-benar gila! Apakah mereka melakukannya bergiliran? Atau bersama-sama? Atau bagaimana?

Sialan! Kyuhyun bahkan bukan tipe pria yang suka dilayani, karena dia adalah pemegang kendali. Baiklah, pria itu memegang kendali atas tiga tubuh seksi perempuan yang berbeda. Kim Ra seperti bisa memastikan kalau wanita-wanita itu pasti tidak berdaya di bawah kuasa Kyuhyun, ya, seperti dirinya dulu.

Bukan Begitu Kim Ra?

Gadis itu meringis pedih dan menjambak rambutnya pelan. Satu hal yang pasti, air hangat gagal menyelamatkan hidupnya. Dia tidak bisa menyingkirkan Kyuhyun dari pikirannya.

Kim Ra menoleh ke arah belakang ketika mendengar suara derap langkah mendekatinya.

"Sajangnim..." Dada Kim Ra bergemuruh hebat. Pria yang beberapa jam lalu berperan sebagai pemain film porno di dalam pikirannya, kini ada di depannya.

Kim Ra melihat Kyuhyun dalam pencahayaan yang remang. Lalu pria itu menduduki kursi di bar. Dari jauh dia memaki Kyuhyun, betapa brengsek dan bajingan pria mata keranjang itu. Dasar hidung belang! Brengsek!

"Kenapa kau belum tidur?" Mata Kyuhyun terpaku pada mata sembab Kim Ra yang memerah.

"Saya... terbangun karena merasa haus." Kim Ra melangkah dua langkah mendekati Kyuhyun. "Apa yang anda butuhkan?"

"Sesuatu yang hangat." Ucap Kyuhyun dengan nada berat dan serak. Masih ada gairah yang tertahan dalam dirinya.

Kim Ra membasahi bibirnya sebentar. "Teh? Cokelat? Atau susu?"

"Susu."

"Akan saya buatkan." Kim Ra mengangguk tapi juga menggerutu dalam hati.

Setelah dia bersenang-senang dengan para pelacurnya sekarang dia meminta susu padaku. Seharusnya dia berusaha mengingat aku, tapi yang dilakukan pria sialan itu adalah menyetubuhi wanita lain. Tiga wanita sekaligus, catat itu!

Kim Ra benar-benar frustasi!

Tanpa Kim Ra tahu, Kyuhyun juga merasa gelisah karena pikirannya justru bertamasya ke banyak tempat sepanjang tubuh Kim Ra dan kedua matanya bahkan enggan untuk berkedip. Lebih dari pada itu semua, Kyuhyun sadar bahwa jantungnya berdegup tidak biasa. Darahnya berdesir diluar aliran yang seharusnya. Terasa panas di seluruh tubuhnya.

Kim Ra menyerahkan segelas susu hangat pada Kyuhyun. Namun tiba-tiba Kyuhyun turun dari kursi dan berjalan cepat memutari meja bar untuk mendapatkan Kim Ra yang lebih dekat dengannya. Kyuhyun menarik pinggul Kim Ra dan merengkuhnya dengan gerakan cepat. Saat ini wajah Kim Ra luar biasa terkejut dengan mata terbelalak. Jantungnya terasa akan meledak. Kim Ra tidak mampu melakukan apapun di dalam kekangan Kyuhyun.

SUGAR BABYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang