Aku membahagiakan mu....agar
Kebahagiaan mu sanggup
Membahagiakan seseorang...
'Aku'--------------------------------------------------
"Aku pulang" ucapku sambil membuka pintu
"Kamu udah pulang" ucap mamah yang langsung menyambut ku,dan hanya dibalas senyuman kecil dariku
"Gimana persipannya?" tanya mamah sambil mengusap puncak kepalaku
"Aku udah latihan ko mah...tinggal nunggu besok aja" ucapku,dan dibalas senyuman hangat dari mamah.
"Yaudah kamu istirahat dulu sana" lalu akupun pergi ke kamar,sebelum masuk ke kamar aku melihat iblis bajingan itu (papah),lalu aku segera membuang muka dan pergi mengunci kamar.
"Kenapa itu dia baru pulang?!" tanya papah pada mamah
"Dia latihan nyanyi buat lomba besok" jawab mamah
"Gua gak percaya,dia pasti main ke rumah temennya!PASTI ITU!" Teriak papah
Aku dikamar hanya bisa menangis sambil menutup kupingku,berusaha agar aku tak mendengar pertengkaran mereka yang sudah ke sekian kalinya.
::::::
Pagi ini adalah hari yang penting.Karna aku akan mengikuti lomba menyanyi dengan Al.
"Kita berangkat setengah jam lagi ya" ucap bu ina padaku dan al
"Iya bu" jawab kami berdua.Lalu bu ina pergi meninggalkan kami
"Trus kita mau apa?" tanya al
"Makan yuk,laper nih" lalu kami berdua pergi ke kantin.Karna ini masih jam 6.30 pagi jadi kantin sekolah masih ramai.Setelah memesan makannan aku dan al mencari tempat duduk terdekat
"Al disitu aja yuk" ajakku sambil menunjuk tempat duduk di pojok kantin
"Tapi kan ada yang tempatin" ucap al
"Udah ayoo" lalu kami berjalan ke tempat duduk tersebut.Disna ada sekitar 4 siswi yang sedang duduk sambil tertawa ria.
"Heh,pergi lu semua! Gua mau duduk disini" ucapku sambil sedikit memukul meja,membuat ke-4 cewek itu terkejut.Lalu mereka berempat pergi dengan muka kusut menahan kesal.
"Apa gasuka?! Sini ngomong ke gua,jangan berani di belakang doang lu!" ucapku
"Eh...engga..tya gapapa,kita pergi dulu ya" ucap salah satu dari mereka.Dan al hanya menatapku aneh,entah bingung atau kagum
"Kenapa? Udah kosong kan bangku nya?" tanyaku sambil memakan sarapan ku
"Jadi ini kekuatan 'the most feared girl' nya sekolah?" ucap al kagum dan hanya dibalas senyum lebar dari ku.Lalu seperti biasa kami berbincang-bincang.Disela perbincangan kami tiba-tiba al bertanya padaku.
"ty..kamu percaya gak 'cinta pada pandangan Pertama?'"
"Engga...aku percayanya itu,nafsu pada pandangan Pertama" jawabku santai,dan al sedikit keselek mendengar jawabanku
"Jadi kamu percaya cinta?" tanya al,sambil mencela mulutnya
"Engga" jawabku
"Jadi kamu gapernah pacaran dong?" tanya al
"Pernah" jawabku
"Mantan kamu berapa ty?"
"Gak banyak paling cuma 28 an dah" jawabku yang berhasil membuat al kembali tersedak
"Banyak banget" ucapnya
"Iya,aku pacaran paling lama 2 bulan,paling cepet cuma 45 menit" lanjutku
"Hah 45 Menit?!" ucap al kaget,dan hanya dibalas anggukan kecil dariku
"Emang kenapa,kok cuma 45 menit?" tanya al
"kisah cinta gua itu bisa dibilang tragis,tapi bukan tragis kayak abis jadian tiba-tiba pacar gua ke tabrak truk trus gepeng kayak kecoa abis diinjek,Bukan gitu.Kadang gua cuma diselingkuhin atau ditipu doang" jawabku,dan dibalas senyuman dari al
"Kalian ayo kita berangkat!" panggil bu ina
"Siap?" tanya al
"Siap" jawabku yakin,lalu kami mulai melangkah bersama mengahadapi tantangan dunia
:::::
Bell istirahat sudah berbunyi sejak 15 menit yang lalu,menandakan kebebasan bagi semua siswa maupun siswinya.
Disana,disebuah tongkrongan tepencil terdapat 2 orang sahabat yang sedang berbincang ria.
"Lia...bagi dong" bujuk dia sambil menunjuk es lia
"Jangan banyak-banyak!" Ucap lia dan hanya dibalas anggukan dari dia
"Kira-kira tya menang ga ya?" tanya lia tiba-tiba.Lalu fia menepuk pundak lia sambil berkata mantap
"Dia hebat Jadi kita gak perlu khawatir" ucapnya lalu lia tersenyum simpul
"Beb" ucap sebuah suara,yang membuat lia dan fia langsung menoleh.Dilihatnya tya sedang tersenyum lebar sambil menenteng sebuah piala besar di tangannya
"Menang?" tanya lia
"Pastilah" jawab tya mantap
"Hebat" sambung fia
"Pasti"
"KYAAAA!!!" teriak tya tiba-tiba
"Eh ngapa lu?" tanya fia panik
Lalu tya mulai menceritakan saat mereka lomba nanti.Bersama al.Kedua temannya juga antusias mendengarnya.
"Kata al dia ngajakin gua buat ke turnamen game nya dia" ucap tya
"Bukan lu doang kali yang diajak.Cowok gua juga ngajakin" ucap Fia
"Rendy juga ngajakin gua" sambung lia
"yosh! Kalo gitu bagus ayo kita semau mulai petualangan yang baru" ucap tya sambil meninju langit dan udara
KAMU SEDANG MEMBACA
PROMISE (end)
Teen FictionTya: Hidupku selalu penuh dengan kejutan, Penuh dengan kemisteriusan dan penuh dengan masalah.Tapi bersamamu dunia selalu jadi tempat yang terbaik. Al: Tak pernah kurasakan gejolak dalam dada yang seperti ini. Ini bukan akibat lelah sehabis olahraga...