________________________________________________________________________________
"liat aja Aurora, semakin Taeyong bantu lo, itu bakal membuat lo semakin menderita"
.
.
.
'oh ini cabe yang lagi diomongin satu sekolah'
'ih pinter pinter genit, gasudi gw deket deket sama tuh anak'
'ew, nyesel gw muji muji dia waktu itu'
Kata kata itu didapatkan 2 minggu kebelakang oleh Aurora setiap hari, dia tidak mengerti mengapa semua orang membenci dirinya, dia rasa dia tidak mempunyai salah kepada mereka.
"udah Ra, gausah didengerin, anggap aja angin lalu" saran Esther
"tapi gw bingung, gw ngga tau salah apa" lirih Aurora
"lo bisa hadapin semua Ra, tenang aja, gw selalu dukung lo" Esther menepuk pundak sahabatnya itu
.
.
.
"Yong, apa lo ga kasian sama Aurora?"
"gw mau cari siapa dalang dibalik ini" tegas Taeyong
"hari ini, si pelaku fitnah Aurora yang ngga ngga, Yong" ucap Mark
"fitnah gimana maksud lo Mark?" Taeyong langsung memfokuskan dirinya kepada Mark
"yaa, si pelaku bilang kalo Aurora tuh cabe lah, murahan lah, kegenitan lah" jelas Mark
"wah gabisa dibiarin lama lama" amarah Taeyong memuncak
"kira kira siapa dalang dibalik ini semua?" Tanya Taeyong
"kalo kata gw sih, mantan lo, si Seera dan kawan kawannya" tebak Mark
KAMU SEDANG MEMBACA
Who Are You? [END] ✔
Genç Kurgu[SELESAI] Orang yang memendam perasaan seringkali terjebak oleh hatinya sendiri. Sibuk merangkai semua kejadian di sekitarnya untuk membenarkan hatinya berharap. Sibuk menghubungkan banyak hal agar hatinya senang menimbun mimpi. Sehingga suatu ketik...