Lucas dengan sikap kekanak-kanakannya mencoba untuk duduk menjauh dari tempat tante Angela. Sayangnya, tante Angela kini adalah tetua di meja makan jadi semua orang di ruangan itu pasti akan menuruti apa yang tante Angela katakan. Termasuk ketika ia mengatakan bahwa Lucas harus duduk di sampingnya.
'matilah aku.' Lucas membatin.
Sementara Jaehyun dan Jun Myeon menahan diri untuk tidak tertawa, Min Young hanya tersenyum lembut dan memberikan isyarat agar Yuqi duduk di sampingnya. Yuqi hanya bisa memalingkan wajah ketika melihat ekspresi Lucas yang semakin memelas.
"Masakan Min Young memang benar-benar luar biasa. Bagaimana kau bisa memasak seenak ini meskipun kau seorang pembisnis? Tidak adil rasanya seseorang pintar berbisnis dan memasak disaat yang bersamaan."
"Akan ku bilang tak adil juga seseorang yang pintar berbisnis dan menjadi ibu dari empat anak disaat yang bersamaan."
Angela tertawa puas. Ia suka sekali istri dari Jun Myeon ini. Bagaimanapun Min Young bukan berasal dari keluarga yang tersorot oleh media, tapi kecerdikan wanita itu memang tidak bisa dihiraukan. Setidaknya ada udara segar yang masuk kedalam keluarga besar mereka.
"Ah, Jun Myeon, aku tidak akan lelah mengatakan bahwa kau sudah memilih istri yang luar biasa."
"Nuna memang selalu berkata seperti itu sejak aku mengenalkannya ke keluarga."
"Dan aku tidak akan pernah berhenti untuk mengatakannya. Tenang saja Min Young, suatu saat pasti kau akan memiliki momongan. Sabar saja."
Min Young hanya mengangguk juga tersenyum santai seperti biasa meskipun di matanya terlihat ada sekelibat rasa sedih.
"Kalau begitu, ayo kita makan. Pria dekil di sebelahku ini sepertinya sudah tidak bisa menahan rasa laparnya."
Lucas mengangkat pandangannya. Ia memandang Angela dengan rasa tidak percaya.
"Nuna! Aku tidak dekil!"
"Oh ya? Apa perlu ku ingatkan tentang kau yang tercebur ke selo-"
"Ah NUNA! CEPATLAH MAKAN!"
Lucas secara paksa menyodorkan mangkuk berisikan nasi pada Angela. Kini semua orang tertawa melihat Lucas yang semakin menggerutu karena keberadaan Angela yang semakin lama semakin membuatnya kewalahan.
"Maaf kau harus berpartner dengan dia, Yuqi. Di luar pasti kau pernah mendengar bagaimana kerennya dia, tapi sayang sekali.. dia penuh dengan kelakuan aneh dan komedi."
Yuqi hampir tersedak mendengar hal itu. Keluarga ini memang aneh.
"Ah, ekhem... Aku seharusnya berterima kasih."
Angela menutup mulutnya, terkejut mendengar jawaban Yuqi.
"Oh wow. Lucas, kau mendengar hal itu? Kau harus memperlakukan Yuqi dengan baik."
"Tanpa harus diberitahupun aku sudah tau nuna."
Angela mengambil serbet di pangkuannya dan secara santai menghilangkan noda makanan di mulutnya. Tak terukur sebagaimana berkelasnya wanita yang berada di kepala meja itu.
"Aku dengar kau sebelumnya bekerja untuk Min Young?"
"Benar, Sunbae–"
"Tidak ada sunbaenim disini. Panggil saja aku Angela. Oh mungkin canggung ya? Kalau begitu Tante saja."
Yuqi ingin menampar dirinya sendiri. Tante? Ia bisa memanggil idolanya dengan panggilan tante?!
Mimpi apa dia semalam?
"Iya, benar. Aku sebelumnya bekerja untuk kak Min Young."
Angela mengangguk-angguk sembari menikmati segelas wine yang dalam sekejap sudah habis.
"Hm... Ini hanya saran dariku. Tapi jangan terpengaruh oleh orang lain, terlebih kau kini bekerja untuk Jun Myeon."
Yuqi menghentikan aktifitasnya. Ia tak paham mengenai konteks apa yang sedang dibicarakan oleh Angela.
Bekerja untuk Jun Myeon? Memang mengapa?
Semua orang kini menatap Yuqi, seakan berusaha untuk melihat bagaimana reaksi yang akan dikeluarkan oleh perempuan itu.
"Maaf sebelumnya, tapi memangnya kenapa?"
Angela berhenti sejenak lalu mengambil napas dalam.
"Kau harus tahu bahwa keluarga kami semuanya sukses di berbagai bidang bisnis."
Yuqi menangguk, ia sudah tahu hal itu dari Min Young pada saat mereka sudah mulai dekat.
"Dan tidak dipungkiri kami pun memiliki banyak saingan dan bahkan musuh dari segala sisi. Namun keluarga tentunya harus saling menjaga satu sama lain, bukan?"
Jaehyun bersama Jun Myeon menangguk sembari tersenyum tipis mendengar hal itu.
"Dan kau bisa saja terkena imbasnya."
Oh...
"Pasti akan mulai ada satu atau dua orang yang memiliki niat jahat padamu. Terlebih kau adalah orang baru dibidang ini."
"Dan kau bahkan berpartner denganku yang keren ini."
Angela segera menjitak kepala Lucas ketika pria itu berucap seperti itu.
"Walaupun aku sebal mendengarnya, tapi apa yang dikatakan Lucas benar adanya."
"LALU MENGAPA KAU MENJITAK KEPALAKU?!"
"Just because."
"Just because?!"
Jaehyun menepuk tangannya beberapa kali agar Angela tidak membuli Lucas lebih jauh lagi.
"Nah, nah, kalian bisa keluar jika ingin meneruskan hal itu. Telinga Min Ra terlalu suci untuk teriakan kalian."
Angela seketika menutup mulutnya dan melambaikan tangan pada Min Ra yang mulutnya penuh oleh makanan.
"Tenang saja Yuqi. Kau berada di bawah naungan keluarga kami. Jadi tidak usah khawatir."
Walaupun semua hal yang baru saja diberitahukan itu terdengar menakutkan, tapi Yuqi ingin sekali tertawa.
"Aku merasa sedang berhadapan dengan keluarga vampire di film twilight."
Min Young tersedak mendengarnya. Secara diam-diam setuju dengan apa yang baru saja digambarkan oleh Yuqi.
Dulu saat pertama ia dikenalkan kepada keluarga besar Jun Myeon, ia merasa berada di dunia yang jauh berbeda. Semua keluarga Jun Myeon memiliki wajah yang luar biasa enak di pandang. Mereka semua adalah spesimen terbaik yang pernah di lihat Min Young.
Jika ia percaya akan keberadaan vampire, ia tak akan terkejut jika keluarga Jun Myeon adalah salah satunya.
"Kami sering mendengar hal itu."
Angela masih tertawa akan ucapan Yuqi.
"Kau memang udara segar untuk keluarga ini Yuqi."
Yuqi kembali tersenyum, setidaknya keluarga ini sangat terbuka pada orang baru yang mereka percaya. Ia senang semua orang tidak canggung walaupun ada dirinya yang tergolong orang luar.
🍁TBC🍁
ANYWAY! HOLA PALS!
Hehehehe kita lihat akan sebagaimana konsisten author kalian ini.
By the way, cek juga cerita aku yqng lain yaaa
Vote, comment, and share are appreciated!
Ciao!
KAMU SEDANG MEMBACA
You Know I Know You Know [FF LUQI]
FanfictionSejak kecil ia selalu diberitahu bahwa keluarga harus menjadi yang utama. Maka ketika Lucas mendengar bahwa pamannya, Jung Jae Hyun, membutuhkan model untuk cabang perusahaan yang sedang dikelolanya, ia segera memaksa untuk kembali ke Korea. Bekerja...