Le, lagi dimana?
Aleanaa🐣
Di talang, kenapa?Oh, engga kirain lagi dirumah
Lah, lo dirumah?
Iya, yaudah buruan balik gue tungguin
Oke, bentar ini mau jalan balik kok.
Ada Bang Izal gak dirumah? Kalo ada langsung masuk ajaGak ada, tadi gue ketemu lagi dibengkel
Yaudah lo masuk aja, paling kunci dibawah keset
Nanti, nunggu lo balik aja
Yaudah, tunggu ya
Iya
Iya, Elang memang sedang berada dirumah Alea. Gak tahu juga sebenernya mau ngapain, tapi sebelum pergi ke Cikuray Elang ingin menemui Alea terlebih dahulu.
Tak lama, terdengar suara motor memasuki halaman rumah Alea yang emang luas itu. Elang menoleh dan melihat Mama Juli yang menggandeng Dika, disusul Alea yang membawa sekantung plastik bermerk indomaret.
"Eh, Lang!"
Elang bangun dan menyalimi tangan Mama Juli "abis dari mana Ma?" Tanya Elang basa-basi padahal sih udah tahu jawabannya apa.
"Biasa beli susu si adek, ayo masuk!"
"Iya Ma, nunggu Ale dulu"
"Yaudah Mama kedalem dulu ya" Elang tersenyum lalu mengangguk dan melihat kearah Dika yang tersenyum lebar. Sumpah sih Dika tuh kalau menurut Elang campuran si Izal sama Alea banget, mata sipitnya dari Izal, dan pipi bulatnya dari Alea. Dan kalau tuh bocil senyum ada wajah Alea dan Izal yang nyatu.
"Ayo Kak masuk!" Elang mengikuti Alea masuk kedalam rumah dan duduk dikursi tanpa disuruh, ya maklum dia udah sering kesini. Sedangkan Alea berjalan kearah dapur menyimpan belanjaan.
Tak lama gadis itu datang dengan camilan ditangannya dan duduk disamping Elang "Kalo mau kerumah coba sekali-kali bilang, suka dadakan banget heran"
Elang hanya terkekeh "Biar supres"
Alea hanya mencibir sebal "Ada apa sih?"
Elang diam lalu menghadapkan tubuhnya pada Alea "Gue mau ke Cikuray besok"
Alea mendadak diam, mendadak suasananya menjadi hening "Tumben bilang dulu"
Satu kebiasaan Elang adalah baru izin pas udah diperjalanan, jadinya mau ngelarang juga gak bisa kalau udah dijalan begitu
"Gak apa-apa, mulai sekarang gue bakal bilang dulu" ujar Elang
"Gue kira lo gak bakal ikut, si Alan gak bilang kalo lo ikut soalnya" Memang Alan berkata pada Alea kalau dia akan nanjak ke Cikuray bersama Megi, tapi laki-laki itu tidak bilang kalau laki-laki yang kini disampingnya akan ikut juga.
"Awalnya gue emang gak mau ikut sih, tadinya mau ngajakin lo ke BmB itu"
"Terus kenapa sekarang ikut?" Tanya Alea sambil mengernyitkan alisnya
Elang hanya meringis dengan senyum kecil yang memperlihatkan gigi taring kecilnya itu "Tadi pagi mendadak berubah pikiran haha, lagian Bang Fero juga ikut"
KAMU SEDANG MEMBACA
ALEA-ELANG (COMPLETED)
HumorBukan tentang Bad Boy atau Bad girl, bukan juga cowok cool yang akhirnya luluh, ini hanya cerita seorang Aleana dan Elang yang bertemu tepat disepertiga malam. *ps: sangat teramat ringan, tanpa ada konflik berat didalamnya :)