Hai, sekarang aku mau ngenalin ke kalian sama
Anak baruku haha. Dengan genre yang sama dan gak
Akan pernah berubah.
• Brothership
• Masalah tentang keluarga
• Tentang pertemanan
Aku sangat sangat berharap banget yang satu ini juga sama
Antusiasnya kaya ANOTHER PAIN :vYuk kenalan dulu sama Dhega guys
Sekilas tentang RUMAH TANPA PINTU
1. Dia itu anak terakhir dan punya kakak yang mana selalu menjadi tolak ukur dimana dirinya juga harus seperti kakaknya yang pinter, tidak nakal dan mudah di atur.
2. Bundanya selalu bandingin dia sama kakaknya entah soal akademik ataupun non akademik.
3. Dia yang selalu kena marah kalau kakaknya kenapa-kenapa padahal di sini dia adalah anak bungsu.
4. Dia selalu di tuntut bundanya buat sempurna dan berguna. Bahkan gak jarang dia sering kena pukul dan marah sama bundanya.
5. Dhega paling deket dengan Ayahnya.
6. Dan dia punya riwayat sakit yang ternyata selama ini gak dia tau.
Deskripsi RUMAH TANPA PINTU
"Aku yang bakal bawa, Dhega."
"Kamu gila, Bayu? Kamu gak mikirin anak-anak?
"Aku atau kamu yang gila? Aku atau kamu yang gak mikirin anak-anak?"
Sedari ia kecil Ibunya selalu memarahinya dengan alasan jika ia harus berguna dan tidak merepotkan orang lain, Ibunya yang selalu meremehkan hal-hal kecil yang ia lakukan, Ibunya yang selalu mementingkan sang kakak, Ibunya yang selalu mengutamakan sang kakak.
Dunianya kala itu harusnya hanya tentang bermain, malah ikut andil dalam permasalahan orang dewasa. Dan naasnya, ia harus melihat kedua orang tuanya yang memilih untuk berpisah. membuat dirinya harus ikut dengan sang Ayah.
Semesta Radhega yang tidak ingin melulu menjadi akhir, ia juga ingin menjadi yang utama, yang selalu diprioritaskan Ibunya.
"Begitu sulit menyuarakan luka saat mereka terus-menerus mendesakmu untuk sempurna."
ft Lee Haechan
SELAMAT MEMBACA
KAMU SEDANG MEMBACA
Separuh Napas (DISCONTINUED)
Teen FictionMasih dengannya, perjuangan bertahan hidup, persahabatan dan pengorbanan. Memiliki riwayat penyakit jantung sejak lahir, membuat Rasen sering merasa jika hidup terkadang tidak adil. Akan tetapi, ketika ia menoleh ke belakang, rasanya ia lekas menari...