Ep-6

128 31 10
                                    

Playful Love
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Saat aku terjebak, sulit untuk keluar. Aku takut.
.
.
.
.
.

Lyra merebahkan tubuhnya di atas tempat tidur setelah menenangkan Mbak Jeni yang mengkhawatirkannya, rasanya sangat lelah dan gadis itu masih sulit mencerna apa yang telah terjadi dalam hidupnya hari ini.

Dia merasa berada dalam film - film action, yang lucunya diperankan oleh anak - anak SMA, konyol sekali.

Tapi mengingat sosok Chandra membuatnya senyum - senyum sendiri, pria itu terlihat keren saat mengintruksi teman - temannya, terlihat cekatan di segala situasi, cerdas dalam mengatur strategi dan juga kegantengan ilegal yang dimilikinya membuat hati Lyra semakin ambyar.

Apalagi saat melihat senyumnya yang irit itu dengan lesung pipitnya yang manis, rasanya Lyra ingin menyeretnya ke KUA.

'Sayang, dia punya orang,'

Lyra menghela napasnya kasar memecah khayalannya, lalu melirik ke arah jam dinding, dan disana tertera pukul 02.00 a.m. Dia harus segera tidur, atau dia akan berurusan dengan Pak satpam yang galak itu.

Ting..Tung..Ting..Tung

Baru saja akan memejamkan mata,  sebuah notifikasi muncul dari ponselnya, dengan malas Lyra meraih benda persegi itu dari atas nakas. Disana tertera nama—

Kak Jeje dan Kak Daniel.

Lyra membuka pesan itu dan membalasnya cepat, lalu tidur terlelap. Sungguh dia sudah sangat mengantuk.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-----------------------------------------------------------

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-----------------------------------------------------------

Ting..Tung..Ting..Tung

Jeje dan Daniel membuka ponselnya cepat ketika mendapat sebuah notifikasi.

"Baik Kak Jeje,"

"Baik Kak Daniel,"

PLAYFUL LOVE | PCYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang