Ep-34

100 30 46
                                    

Sebelum membaca tolong di vote. Sambil berjalan koment dah yang banyak. Terakhir boleh di share juga yaa 💕 😊
.

Playful Love
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Kok lo gambar emoji melet gitu?" Tanya Zura, membuat Chandra yang masih menggerakkan tangannya untuk menggambar menoleh.

"Karena gue rasa gak cukup kalau hidup cuma di senyumin aja, kadang kita harus ledekin atau ketawain biar—" Chandra menjeda, dan manatap Zura main - main.

"Karena gue rasa gak cukup kalau hidup cuma di senyumin aja, kadang kita harus ledekin atau ketawain biar—" Chandra menjeda, dan manatap Zura main - main

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Biar apa?" Zura penasaran.

"Biar biur," Zura memukul lengan Chandra kesal. Chandra malah tertawa. Sedangkan Zura mencebikkan bibirnya. Tapi setelahnya, bibirnya berkedut mengulum senyum.

Ddrrtt...Ddrrtt

Zura meraih ponselnya yang bergetar dalam sakunya. Sedangkan Chandra hanya diam memperhatikan.

"Hallo?"

"..."

"Iya Mas Seungri Zura ke sana sekarang," Gadis itu mengakhiri panggilannya.

"Chan? Gue harus balik, supir gue udah nunggu di depan sekolah," Chandra mengangguk mengiyakan.

"Thanks ya," Zura tersenyum menanggapinya.

Baru saja Zura meraih alat lukis yang dia letakkan di tepian tembok, tiba - tiba saja suara sirene terdengar begitu nyaring.

"Hey! Kamu yang coret - coret tembok!" Teriakkan itu membuat Zura membolakan mata terkejut.

"Chan?! Gawat ada razia polisi! Kita bisa di tangkap Chan!" Chandra menatap datar mobil polisi yang mulai mendekatinya, lalu beralih pada Zura. Sepertinya polisi tidak menyadari keberadaan gadis itu, karena posisinya yang tertutup tubuh raksasanya.

"Lo lari ke ujung gang sana, terus sembunyi," Titah Chandra.

"Tapi—"

"Jangan banyak tapi kalau lo gak mau di tangkap!" Sentaknya sedikit mendorong Zura agar segera pergi. Gadis itu menatap Chandra dengan mata yang mulai berkaca - kaca, takut.

"Percaya sama gue," Ucap Chandra meyakinkan. Zura mulai berlari meninggalkan pria itu menuju gang, lalu bersembunyi.

Chandra masih terpaku di tempatnya, meletakkan pilox yang di genggamnya di bawah kakinya, sampai polisi itu tiba dan mengepungnya.

Zura mengintip di balik persembunyiannya, air mata yang sudah berkumpul di pelupuknya terjun bebas begitu saja saat melihat Chandra yang di borgol dan di seret ke dalam mobil polisi.

PLAYFUL LOVE | PCYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang