Under A Shady Tree [HIATUS]

10. Aku hanya ingin bahagia

Under a Shady Tree

Dear_AS 🌹

Wifam fanfiction™

🌸Happy Reading 🌸

-

A/N : Terima kasih banyak atas voment kalian buat kisah ini ^^ terbuka untuk kritik dan saran dengan meninggalkan komentar yang sopan 🌹

-

Setelah menunggu hampir satu jam, Victoria belum kunjung selesai menjalani operasi kuretase yang dokter mintakan persetujuan pada Kyuhyun karena bayi di dalam kandungan Victoria tak dapat terselamatkan. Kini Kyuhyun berada di ambang rasa cemas, dirinya memang sudah menyerahkan seluruh pemantauan proses dialisis (cuci darah) Seohyun pada dokter Choi dan Suster Im, namun rasanya ia tak sabar untuk segera pergi melihat hasil tes sum-sum tulang belakang para calon donor dan membawakan hasil test itu pada Seohyun.

Tapi tidak, sesungguhnya ia sudah rindu ingin bertemu dengan kekasih hatinya ketimbang mengikuti alur drama bunuh diri Victoria dan ibunya yang akan semakin menyudutkannya. Seohyun lebih penting dan harus dia prioritaskan daripada terjebak dalam lingkar setan kebohongan yang Victoria ciptakan. Entah mengapa, makin kesini Kyuhyun semakin merasa Victoria begitu palsu dan dia ingin segera mencari kebenaran untuk menunjukkan pada ibunya.

"Omo Kyuhyun-ah!" pekik sang ibu saat lampu yang menyala pada ruangan operasi tersebut padam.

Wanita paruh baya itu bergegas berdiri dari duduknya, "Bagaimana keadaan menantu saya dokter?" pertanyaan yang keluar dari mulut sang ibu membuat Kyuhyun mengernyit tak suka.

"Semuanya baik-baik saja, sebentar lagi Ny. Song akan dipindahkan ke ruang perawatan. Psikisnya mungkin akan semakin terganggu saat sadar dan mengetahui kandungannya tak bisa di pertahankan."

"Omo Kyuhyun-ah, kau dengarkan itu? Kita harus mendampingi Victoria." ucap wanita paruh baya itu penuh harap dan Kyuhyun menganggukkan kepalanya.

Dokter itupun berlalu pergi.

"Eomma bisa menjaga Victoria, aku harus meninjau kembali perkembangan pasien ku..." ucap Kyuhyun membuat sang ibu mendesah lelah.

"Dia pasti pasien genit yang membuatmu mengabaikan Victoria, eoh?!"

"Eomma, dua belas pasien kanker berada dibawah pantauan ku. Tidak hanya dia, aku mengabaikan Victoria karena aku lelah menuruti keinginannya. Semakin dituruti dia semakin menjadi-"

"Kondisi psikis Victoria sedang tidak baik Kyuhyun-ah, apa kau tidak mengerti dengan keadaan ini, Victoria hancur dan terluka oleh suaminya. Jangan menambah lukanya lagi." ucap Nana berkeras dengan apa yang menurutnya benar.

Membuang napasnya kasar, "Aku sedang menyelidiki sesuatu yang menurut ku janggal. Victoria bukanlah gadis yang kita kenal belasan tahun lalu." ucap Kyuhyun mencoba menjelaskan pada sang ibu.

"Jangan menaruh prasangka padanya, jika kau tak mau menikahi nya jangan menggunakan alasan kotor seperti itu."

"Terserah jika Eomma tidak percaya padaku saat ini. Aku akan menunjukkan nya pada Eomma nanti setelah aku memiliki bukti konkrit atas kecurigaan ku! Aku harap bukti itu nantinya akan membuka mata dan hati Eomma. Sekarang aku harus pergi, jaga saja menantu Eomma itu..." ucap Kyuhyun sarkas mengakhiri ucapannya seraya berlalu.

"Aissh jinja?! Eomma akan menghubungimu setelah Victoria siuman nanti. Jika kau tidak datang Eomma akan memberikan pelajaran untuk pasien kanker mu itu agar berhenti menggoda mu!" bentak Cho Nana membuat langkah Kyuhyun berhenti.