Nerd Boy [END] KookV // KookTae

Bagian 5

Siang sudah digantikan dengan malam, tapi Taehyung belum sadar dan membuat Jungkook yang menjaganya sejak tadi memandangnya sendu. Jungkook memegang tangan Taehyung dan mengecup lembut punggung tangan Taehyung.

"Baby kenapa kamu belum bangun, kamu tidak merindukanku?"

Jungkook menitihkan air matanya karena Taehyung yang tak kunjung sadar. Dia merasa gagal menjaga kesayangannya. Seketika rahangnya mengeras dengan auara gelap dan tatap yang sangat tajam yang membuat siapa saja pasti akan takut saat melihatanya.

"Kalian salah bermain2 denganku dan kalian juga membuat berlianku terluka. Terutama kau Kim Naeyon, akanku pastikan kau beserta keluargamu hancur dan kekayaan yang sekarang kalian miliki, akan kembali ke pemilik aslinya." Jungkook menyeringai dalam otaknya sudah banyak ide untuk menghancurkan siapa saja yang telah menyakiti berliannya.
.
.
.
.
.
Flashback...

Taehyung sudah dipindahkan di ruang rawat VVIP yang Jungkook pesan. Tak berselang lama Seokjin dan Namjoon datang untuk melihat keadaan Taehyung, sedangkan yang lain akan menyusul setelah urusan mereka selesai.

"Bagaiaman dengan keadaan Taehyung?" Tanya Seokjin setelah duduk di sofa di depan Jungkook.

"Kritis Jin hyung, karena tadi dia mengeluarkan banyak darah dan dia harus di transfusi darah tapi untungnya masih ada stok darah yang sama dengannya. Yang paling penting adalah traumanya kambuh hyung. Aku harus apa hiks.... hiks...aku gagal hyung hiks..... aku tidak becus menjaganya hiks....."

Seokjin langsung memeluk Jungkook yang menangis karena dia sangat tau kalau sepupunya itu akan menyalahkan dirinya sendiri kalau orang yang disayangi terluka. Apalagi Taehyung yang merupakan belahan jiwanya bahkan Jungkook rela mati demi Taehyung, asalkan pujaan hatinya tidak terluka atau tersakiti.

"Kamu jangan menyalahkan diri sendiri, aku juga merasa gagal menjaga Taehyung. Tapi yang salah adalah orang yang mencelakai Taehyung. Aku ingin kamu membalas mereka semua yang telah melukai Taehyung. Kami siap membantumu untuk membasmi mereka."

"Kamu benar hyung, mereka harus menerima akibatnya karena telah melukai Taeby."

"Ini data2 siswi yang kamu inginkan."

Seokjin memberikan data2 siswi itu kepada Jungkook dan tidak membuang waktu lagi, Jungkook membuka data2 itu. Setelah mendapatkan yang ia cari, Jungkook menunjukkannya kepada Seokjin.

"Ketiga siswi ini yang mencelakai Taeby, apa mereka sering melakukan itu?"

Seokjin dan Namjoon melihat data ketiga siswi itu. Mereka berdua terkejut saat melihat salah satu dari data siswi tersebut.

"Kamu tidak salah orang kan Jungkook?"

"Aku tidak akan salah orang Namjoon hyung, kalau sudah bersangkutan dengan yang melukai kesayanganku." Jungkook menatap datar Namjoon yang masih membaca data siswi tersebut bersama Seokjin.

"Kalian kenapa kok terkejut seperti itu saat membaca data ketiga siswi itu."

"Aku hanya ingin memberitahumu Kook. Kalau salah satu yang melukai Taehyung adalah sepupu Taehyung yang merupakan anak dari pemilik perusahaan KJ Crop dan perusahan tersebut seharusnya milik Taehyung karena dia adalah ahli waris yang asli." Jelas Namjoon.

"Aku masih tidak mengerti maksudmu hyung?" Jungkook menatap bingung kearah Namjoon.

"Dulu perusahaan itu bernama Kim Crop milik orangtua Taehyung. Kamu masih ingatkan 2 tahun yang lalu saat kamu menemukan Taehyung dalam keadaan terluka."