Sweet but Psycho [Eunkook & Taerin] ✔

16. The Basement

Happy reading!

***

Breaking News.
Putra dari kepala kepolisian Seoul, Kim Seokjin ditemukan telah tewas di sel tahanannya. Terdapat pisau yang tertancap di perutnya dan luka gores di sekujur lengannya. Diduga Kim Hyunbin dibunuh oleh seseorang yang masuk ke sel tahanan pada dini hari.

"Apa lagi yang direncanakan oleh Tuan Seokjin ...?" gumam Taehyung dengan kesal.

"Pasti ini adalah alat untuk memancing kita, Kak Tae. Kita harus terus berhati-hati, terutama kalian," ucap Jungkook sambil menunjuk Yerin dan Eunha secara bergantian.

"Dan kita membutuhkan Paman Bogum," kata Yerin dan Taehyung mengangguk.

"Huh?" Eunha yang tengah memainkan ponselnya tiba-tiba berteriak dan menutup mulutnya—karena terkejut. "Kak, kak, lihat ini."

Eunha menunjukan sebuah situs media sosial dengan berita yang sama seperti di televisi. Ketika membaca komentarnya, mereka bertiga sama-sama terkejut.

Postur tubuhnya mirip seperti Jung Yerin jika dilihat dari belakang.

Apa maksud dari semua ini? Mengapa orang itu bisa berspekulasi jika pembunuh Kim Hyunbin adalah Yerin? Bahkan Yerin sekarang tak pernah pergi keluar rumah kecuali bersama Taehyung.

"Apa dia merupakan anak buah Tuan Seokjin?" tanya Jungkook.

Mereka membaca beberapa komentar lain.

Jika benar itu Jung Yerin, itu artinya keadaan sekitar sudah tak aman.

Sepertinya itu seorang gadis, rambutnya panjang, berponi, dan berwarna cokelat. Benar-benar ciri khas Jung Yerin.

Ya, kemungkinannya adalah Jung Yerin. Tidak mungkin Jung Eunha, saat tertangkap di mall rambutnya pendek dan berwarna merah muda.

"Argh, apa sebenarnya yang Paman Seokjin inginkan?" Yerin menggeram kesal, tangannya mengepal kuat. "Ini termasuk pemfitnahan, tidak bisa dibiarkan begitu saja!"

"Yerin, tenanglah."–Taehyung menenangkan sang kekasih yang tersulut emosi–"Jangan gegabah, kita akan atasi ini secara perlahan. Papaku bisa membantu. Jika terlalu cepat mengambil keputusan, Tuan Seokjin bisa memutar balikan fakta."