Jangan Menyerah(2)

10.6K 675 17
                                    

Back to Hunlice...

Setelah pergi dari sekolah, mereka memutuskan pergi Lotte World. Sampainya di sana mereka pun bersenang-senang sambil melepas rindu. Pasalnya Sehun baru balik ke korea karena dia sudah memperbesar cabang kantor Appanya disana. Dia juga sudah punya Yeoja chingu, tapi Sehun perhatikan Lisa terlihat murung. Tak seperti biasanya jika diajak jalan dia akan senang sekali.

"Lisa. Kau kenapa? Oppa perhatikan kau murung terus. Ayo cerita pada Oppa." Sehun bertanya dengan lembutnya.

"Ani. Tadi ada sedikit masalah di sekolah. Mungkin nanti akan baik-baik saja." Lisa dengan tenangnya.

Sehun tahu kalau Lisa berbohong. "Sudah. Kau tidak usah berbohong. Apa ini karena Jungkook? Kau sudah menyatakan perasaanmu? Ini sudah 8 tahun dan kau belum menyatakan perasaan mu." Tebak Sehun. Karena biasanya jika menyangkut soal Jungkook, Lisa memang jadi sosok yang pendiam.

Tersentak. Lisa hanya diam dan akhirnya menjawab. "Iya Oppa, ini tentang Jungkook. Tadi disekolah ada anak baru, dia perempuan cebol dan berponi sama sepertiku yang pasti masih cantik Lisa. Dia sepertinya menyukai Jungkook dan pas dikantin dia ingin menyuapi Kookie-ku dengan sendok yang sudah bekas mulutnya. Tentu aku tidak terima, langsung saja ku tepis sendoknya. Ehh Jungkook malah salah paham padaku Oppa." Ujar Lisa sambil menahan tangisnya.

"Dan untuk perasaan ku padaku pada Jungkook, aku menyerah saja. Karena tidak ada tanda bahwa dia suka padaku Oppa. Bahkan sifatnya saja masih sama seperti dulu." Kata Lisa yang sudah meneteskan air matanya.

Sehun yang melihat Lisa menangis langsung menariknya kedalam pelukannya dan tentunya dibalas oleh Lisa karena dia memang lagi membutuhkannya.

"Kau yakin Lisa langsung mau menyerah tanpa mau mengatakan pada Jungkook? Kan dia belum tahu perasaanmu." Ujar Sehun menenangkan Lisa.

"Iya Oppa aku yakin dengan keputusanku." Lisa dengan keputusannya.

Ayo kita Flashback dulu...

Hari itu adalah pagi yang cerah di Busan. Sebuah keluarga dengan sibuknya pagi ini ingin pindah ke Seoul. Dan dia, Jeon Jungkook sedang siap-siap memasuki mobilnya yang sebentar lagi akan berangkat.

Skip setelah sampai...

"Kookie! Ayo pergi dengan Eomma. Kita sapa tetangga yang ada di sini." Teriak Eomma Jungkook pada Jungkook kecil.

"Ndee Eomma, kookie akan bersiap dulu." Jawabnya singkat.

Setelah bersiap baru lah mereka pergi untuk menyapa tetangga karena mereka orang baru disana. Tiba lah mereka di rumah yang di hiasi cat warna hijau, rumahnya bagus sekali dan terlihat asri karena pemilik nya menanam beberapa bunga disana.

Tokk

Tokk

Tokk

Terbuka lah pintu rumah tersebut oleh seorang perempuan paru baya. "Halo, kami orang baru disini ingin menyapa tetangga disini dan mengenal juga" Kata Eomma Jungkook ramah.

Dibalas anggukan dan senyuman ramah oleh Eomma Lisa. "Ah, silakan masuk. Kebetulan hari ini saya memasak kue yang banyak karena hari ini kita kedatangan penduduk baru, ayo silakan makan bersama kami." Kata Eomma Lisa hangat.

"Tak perlu-perlu repot-repot seperti itu, kami hanya ingin menyapa saja." Eomma Jungkook sungkan.

"Tidak papa, saya ingin berbagi makanan dengan kalian. Tak perlu sungkan." Eomma Lisa membantah.

"Ah, baiklah kalau begitu. Oh iya ini anak ku. Ayo perkenalkan dirimu nak." Jawabnya dan menarik lengan sang anak.

"Halo Ahjumma, nama ku Jeon Jungkook umurku 10 tahun bisa dipanggil Jungkook atau Kookie." Jungkook dengan singkat dan datar.

My Baby | Lizkook✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang